Tantangan Elektrifikasi Kendaraan di Indonesia, Moeldoko Sebut Ibarat Telur dan Ayam

Muslimin Trisyuliono - Rabu, 24 November 2021 | 14:40 WIB

Ketua Kantor Staf Presiden (KSP), Moeldoko resmikan pameran Indonesia Electric Motor Show (IEMS) 2021 di Puspitek, Serpong. (Muslimin Trisyuliono - )

GridOto.com - Pemerintah terus menggecarkan percepatan era elektrifikasi di Indonesia dengan berbagai macam kebijakan yang diberlakukan.

Namun, misi untuk percepatan era elektrifikasi ini tentunya memiliki tantangan yang cukup kompleks.

Hal tersebut diungkapkan Ketua Kantor Staf Presiden (KSP), Moeldoko, dalam sambutan di pameran Indonesia Electric Motor Show (IEMS) 2021 di Puspitek, Serpong.

Menurutnya, tantangan percepatan kendaraan ramah lingkungan di Tanah Air ini bagaikan memecahkan misteri antara telur dan ayam.

"Ketersediaan infrastruktur pendukung kendaraan listrik berupa SPKLU walaupun sudah ada peraturannya, orang masih ragu-ragu untuk investasi di SPKLU," ujar Moeldoko di Serpong, Rabu (24/11/2021).

"Ini ibarat telur dan ayam, kalau saya bangun SPKLU tapi kendaraan listriknya belum banyak nanti rugi investasi. Kalau saya membeli motor listrik tapi belum banyak SPKLU nanti susah untuk cas-nya," sambungnya.

Kompas.com/Rully
ilustrasi Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU)


Selain itu, Moeldoko menjelaskan tantangan lain disektor hulu yakni industri pendukung seperti baterai dan motor listrik yang masih impor.

"Baterai dan motor listrik itu semua masih impor. Kita punya bahan baku yang ada semua di sini, sehingga kita bisa membangun industri baterai dalam negeri," terang Moeldoko.

Baca Juga: IEMS 2021 Resmi Dibuka, Pengunjung yang Ingin Lihat Kendaraan Listrik Bisa Masuk Secara Gratis