GridOto.com - Buat pengendara yang akan lewat jalan tol Semarang-Solo, kalian harus periksa dulu saldo e-Toll atau uang elektronik sebelum berangkat.
Pasalnya, tarif jalan tol Semarang-Solo, Jawa Tengah resmi mengalami kenaikan per hari ini, Minggu (27/06/2021).
Direktur Utama PT Trans Marga Jateng (TMJ), Denny Chandra Irawan mengatakan kenaikan tarif jalan tol ini dilakukan berdasarkan aturan yang sudah diberlakukan.
Yakni Kepututan Menteri PUPR No. 752/KPTS/M/2021 tentang Penyesuaian Tarif Tol pada Jalan Tol Semarang Solo yang sudah ditetapkan pada 9 Juni 2021 lalu.
Baca Juga: Awas Macet, Ada Perbaikan di Km 36+005 Jalan Tol Jakarta-Cikampek
"Penyesuaian tarif ini telah memperhitungkan penundaan tarif tol sebelumnya untuk tiga seksi sepanjang 72,64 Km di jalan tol Semarang pada 2019 dan 2020," jelas Denny, dikutip GridOto.com dari Tribunjanteng.com.
Selain itu, kenaikan tarif jalan tol Semarang-Solo juga dilakukan setelah memperhitungkan besaran laju inflasi di kedua wilayah.
"Penyesuaian tarif dilakukan untuk menjaga kepercayaan investor dengan memastikan iklim investasi jalan tol berjalan kondusif sesuai dengan business plan. Lalu menjadi level of service pengelola jalan tol tetap sesuai dengan standar pelayanan minimal," lanjut Denny.
Lantas, berapa sih tarif baru yang diberlakukan di jalan tol Semarang-Solo?
Denny pun memberikan contoh tarif untuk kendaraan golongan 1 dari Gerbang Tol (GT) Banyumaning hingga GT Kartasura.
"Nantinya pengguna jalan dengan kendaraan golongan 1 dari GT Banyumaning menuju GT Surakarta dikenai biaya Rp 75.000, dari yang semula Rp 65.000," jelasnya.
Ia melanjutkan, penyesuaian tarif jalan tol dilakukan sebagai upaya PT TMJ untuk meningkatkan SPM di jalan tol Semarang-Solo di masa mendatang.
Tidak hanya itu, mereka juga berusaha untuk meningkatkan pelayanan kepada para pengguna jalan tol nantinya yang mencakup layanan lalu lintas dan layanan konstruksi.
Baca Juga: Ada Perbaikan di Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Apakah Kendaraan Akan Dialihkan?
"PT TMJ secara konsisten melakukan upaya peningkatan layanan kapasitas transaksi dengan penambahan gardu operasi di GT Banyumaning, penambahan gardu satelit di GT Ungaran serta penambahan gardu reversible di GT Bawen dan GT Boyolali," papar Denny.
Lalu untuk bidang lalu lintas, dilakukan penambahan sejumlah fasilitas, seperti Smart CCTV, CCTV lajur, Variable Message Sign (VMS), guardrail, roller barrier dan LED Chevron.
Tidak hanya itu, penambahan kendaraan operasional ambulans dan rescue juga masuk dalam daftar.
Berikutnya untuk sektor konstruksi, PT TMJ akan terus melakukan perbaikan dan pemeliharaan fisik jalan tol Semarang-Solo secara periodik serta rekonstruksi perkerasan guna meningkatkan kualitas jalan.
Baca Juga: Proyek Jalan Tol Yogyakarta-Bawen Terus Dikebut, Jasa Marga Akan Geber Pembangunannya
Ditambah penghijauan dan pembersihan jalan tol serta pembuatan saluran air tambahan juga akan dilakukan di masa mendatang.
"Selanjutnya pemeliharaan rambu dan penerangan jalan umum serta landscape jalan tol. Untuk penyesuaian tarif baru jalan tol Semarang-Solo berlaku pada 27 Juni 2021 pukul 00.000 WIB," pungkas Denny.
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Tarif Tol Semarang-Solo Naik Mulai Minggu 27 Juni 2021.