GridOto.com - Meski pandemi Covid-19, bisnis jual beli mobil bekas (mobkas) di Semarang, Jawa Tengah (Jateng) tetap ramai.
Bahkan penjualan mobil bekas di Semarang alami lonjakan yang signifikan saat momen Lebaran dan tahun baru.
Hal itu yang dialami Andre, pemilik dealer mobkas King Mobilindo di Jalan Gajahmada, Kecamatan Semarang Tengah.
"Pandemi Covid-19 ini membawa berkah bagi pemain mobkas," buka Andre dikutip dari TribunJateng.com.
Baca Juga: Tips Beli Mobil Bekas, Perlu Ganti Oli Mesin yang Lebih Kental
Andre menilai, tak sedikit konsumen yang mengalihkan pilihannya ke mobkas dibandingkan mobil baru.
"Mereka memilih mobkas karena bisa menghemat financial di tengah pandemi," lanjut Andre, Selasa (25/05).
Hal itu terbukti dari penjualan mobkas King Mobilindo yang mencapai 40 hingga 50 unit per bulan.
Menurunnya, angka penjualan itu bisa meningkat 10 sampai 20 persen saat Lebaran dan tahun baru.
Baca Juga: Tips Beli Mobil Bekas, Ini 3 Ciri-ciri Air Radiator Harus Diganti
King Mobilindo menyediakan kurang lebih 90 unit mobkas dari berbagai merek dan tipe.
"Di antaranya ada city car hingga SUC yang harganya mulai Rp 100 jutaan hingga Rp 500 jutaan," terangnya.
Ia menjelaskan, pihaknya tidak bermain di kelas LCGC dengan alasan keuntungannya tidak sebanding dengan biaya operasional.
Untuk menarik minat konsumen, Andre memberi garansi mesin hingga 2 minggu serta jaminan unit mobil yang ia jual buka bekas banjir.
Baca Juga: Tips Beli Mobil Bekas dengan Sunroof, Bagian-bagian Ini Wajib Dicek
"Saya jamin unit kami juga bukan bekas tabrakan. Jika terbukti ada unit bekas banjir atau tabrakan, maka uang saya kembalikan 100 persen," tegasnya.
Menariknya, konsumen bisa melakukan tukar tambah atau membeli dengan sistem cash maupun kredit di King Mobilindo.
"Untuk kredit dapat melalui lembaga pembiayaan yang tersedia. Tenor kredit bisa sampai 5 tahun," pungasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul King Mobilindo Rajanya Mobil Bekas Semarang