Jok Mazda CX-3 Pakai Skyactiv-Vehicle Architecture, Apa Fungsinya?

Aries Aditya Putra - Selasa, 30 Maret 2021 | 11:24 WIB

Mazda CX-3 Sport 1.5L (Aries Aditya Putra - )



GridOto.com – PT Eurokars Motor Indonesia selaku Agen Pemegang Merek Mazda di Indonesia meluncurkan keluarga baru CX-3 dengan mesin lebih kompak secara virtual (29/3).

Disebutkan kalau Mazda CX-3 Sport sudah mendapat jok baru. Bukan soal pelapis material dan pengaturannya yang masih manual, tapi lebih ke struktur jok baru.

Jok baru di Mazda CX-3 Sport ini juga sudah digunakan di mobil-mobil Mazda 7th generation seperti Mazda3 yang lebih dulu hadir di Indonesia.

Mazda telah mengembangkan struktur di dalam jok agar posisi pengemudi tetap nyaman dan ergonomis dengan mengadopsi Skyactiv-Vehicle Architecture concept.

Mazda
Jok baru di Mazda CX-3 Sport 1.5L

Baca Juga: Didaulat Jadi Tulang Punggung Mazda di Indonesia, Segini Target Penjualan Mazda CX-3 Sport 1.5L

Ada dua poin kunci untuk meyeimbangkan tubuh meski saat duduk sekalipun.

Insinyur Mazda lalu mengembangkan jok agar pengemudi dapat duduk di jok dengan cara menjaga panggul tetap tegak untuk mempertahankan kurva 'S' alami tulang belakang.

Lalu yang kedua, alih-alih pakai kaki manusia untuk menyeimbangkan, mobil akan mentransfer gaya dari permukaan jalan dengan lancar ke panggul. Hal ini memungkinkan panggul dapat bergerak terus menerus dan lancar.

Aries Aditya
Jok Mazda CX-3 Sport 1.5L menggunakan konsep Skyactiv-Vehicle Architecture

Tujuan dari platform Skyactiv-Vehicle Architecture adalah untuk memanfaatkan secara maksimal kemampuan tubuh manusia ini untuk menyeimbangkan dirinya sendiri.

Dari yang kami rasakan sepintas memang tidak terlalu terasa perbedaanya.

Bisa jadi, efek ini baru akan terasa ketika berkendara dengan waktu yang lama dan jarak panjang yang membuatnya tidak mudah lelah.