Jangan Tinggalkan Hand Sanitizer di dalam Mobil, Ini Efek Buruknya

Laili Rizqiani - Rabu, 13 Januari 2021 | 19:13 WIB

Ilustrasi membawa hand sanitizer di dalam mobil (Laili Rizqiani - )

Menyebabkan Iritasi

Hand sanitizer yang ditinggalkan di dalam mobil akan membuat produk menjadi hangat yang bisa menyebakan iritasi pada kulit.

Untuk itu, jika hand sanitizer dalam keadaan hangat, disarankan untuk dibiarkan dingin terlebih dahulu sebelum digunakan.

Lalu benarkah menyimpan hand sanitizer di dalam mobil bisa memicu kebakaran?

Menurut National Fire Protection Association, hand sanitizer dengan kandungan alkohol memang mengandung bahan mudah terbakar, namun tidak bisa terbakar dengan sendirinya.

"Hand sanitizer memiliki titik nyala di suhu 60-70 derajat. Jadi pastikan saat menggunakannya jauh dari api," kata Guy Colonna, direktur teknik di National Fire Protection Association, dikutip dari WomenHealtMagz.com.

"Hand sanitizer harus mencapai suhu lebih dari 300 derajat celcius untuk bisa menyebabkan kebakaran," imbuhnya.

Baca Juga: Belum Banyak yang Tahu! Udara Panas yang Terjebak di Kabin Mobil Ternyata Berbahaya, Begini Cara Mengeluarkannya

Meski demikian, kita tetap harus berhati-hati saat menyimpan hand sanitizer.

Sebaiknya jangan tinggalkan hand santizer di mobil yang terparkir di ruang terbuka pada waktu yang lama.

Jika memang harus menyimpannya di dalam mobil, letakkan di tempat yang teduh dan tidak terkena panas matahari langsung agar produk tetap berfungsi efektif.

Untuk lebih amannya, bawa hand sanitizer di dalam tas jika hendak keluar dari mobil.