Piringan Cakram Mulai Aus, Lebih Baik Bubut atau Ganti Baru?

Ryan Fasha - Rabu, 11 November 2020 | 13:00 WIB

Cayman GTS juga dibekali sistem pengereman dengan cakram dan kaliper rem lebih besar, memastikan day (Ryan Fasha - )

GridOto.com - Salah satu masalah yang kerap dialami di rem cakram mobil berumur adalah keausan permukaan piringan cakram (disc).

Keausan pada permukaan piringan cakram ini diakibatkan dari gesekan dengan kampas rem secara terus menerus.

Piringan cakram aus memiliki efek buruk bagi kinerja pengereman seperti rem menjadi kurang pakem.

Apakah piringan cakram yang sudah aus ini lebih baik diperbaiki dengan dibubut atau diganti baru?

"Piringan cakram mobil yang sudah aus itu memang bisa diratakan kembali dengan cara bubut, tapi ada syarat tertentu," buka Harry, Kepala Bengkel Auto Clinic di Harapan Indah, Bekasi.

Wisnu Andebar/GridOto.com
Piringan cakram dari Hella Pagid berbahan komposit untuk BMW F10

Baca Juga: Musim Hujan Mulai Tiba, Waspada Kampas Rem Mobil Bisa Alami Ini

"Untuk bubut permukaan piringan cakram harus dihitung dulu berapa keausan yang sudah terjadi, kalau masih 1-2 mm masih bisa diratakan dengan pisau bubut," tambahnya.

Bila keausan sudah melebihi angka di atas maka akan sangat berisiko membuat piringan cakram menjadi telalu tipis sehingga mudah memuai dan melengkung.

"Rem itu kan sangat panas saat bekerja, kalau terlalu tipis rawan melengkung sehingga putaran roda menjadi seret," bebernya.