Ini yang Membuat Lampu HID Mulai Ditinggal dan Beralih ke Lampu LED

Radityo Herdianto - Senin, 24 Agustus 2020 | 18:17 WIB

Lampu HID/Xenon (Radityo Herdianto - )

GridOto.com - Inilah yang membuat lampu High Idensity Discharge (HID) mulai ditinggal dan banyak beralih ke lampu LED.

Sedikit melihat ke belakang, tren bohlam HID banyak dipakai pengguna mobil untuk upgrade pencahayaan lampu mobil.

Namun penggunaan lampu HID sekarang-sekarang ini sudah mulai jarang terlihat dan lebih banyak yang menggunakan lampu LED.

"Masalah lampu HID adalah konsumsi daya listrik yang cukup besar dan menggunakan gas xenon sebagai sumber cahaya," buka Suhendra Hanafiah selaku Operation Manager PT Sarana Berkat kepada GridOto.com.

Instagram/autoretro_lumens_light
Lampu LED hexagonal ala BMW pada Suzuki Ertiga

Baca Juga: Begini Cara Pilih Lampu LED Aftermarket buat Mobil, Parameternya Ini

Lanjut Suhendra, sumber cahaya lampu HID perlu didukung dengan perangkat tambahan berupa ballast sebagai pengumpul arus listrik.

Agar cahaya gas xenon lampu HID bisa berpijar untuk menembakkan sinar, ballast mengambil daya listrik yang cukup besar.

"Sedangkan waktu menyala seperti loading, ada proses sampai intensitas cahaya lampu menyala maksimal tergantung besarnya watt," tutur Suhendra.

Berbeda dengan lampu LED yang tidak memerlukan perangkat elektrikal tambahan sehingga lebih mudah untuk dipasang.