Pemerintah Jepang Ingin Sandingkan Honda dan Nissan untuk Merger, Begini Alasannya

Gayuh Satriyo Wibowo - Kamis, 20 Agustus 2020 | 12:01 WIB

Aliansi Renault-Nissan-Mitsubishi (Gayuh Satriyo Wibowo - )

Upaya mempersatukan Nissan dengan Honda untuk melakukan merger sebenarnya bukan perkara baru.

Pemerintah sudah mengajukan merger antara dua pabrikan mobil raksasa ini pada 2019 lalu.

Namun keduanya bersikukuh menolak proposal dari pemerintah Jepang tersebut.

Lantas kenapa Honda yang diajukan merger dengan Nissan?

Baca Juga: Sudah Dilepas, Mantan Bos Nissan Carlos Ghosn Ditangkap Lagi, Gara-gara Ngetwit Ini?

Dari delapan raksasa otomotif Jepang, hanya Honda yang merupakan pabrikan mobil terbesar kedua secara jumlah produksi dan masih berdiri di kaki sendiri alias independen.

Mazda, Subaru, Suzuki, dan Daihatsu sudah menjalin kerja sama apik dengan Toyota.

Kalau Mitsubishi entah akan tetap bergandengan dengan Nissan atau malah lanjut dengan Renault.

Apakah bisa baik Nissan maupun Honda saling membuka diri dan melakukan merger?