4 Masalah pada Setir Mobil yang Perlu Anda Ketahui dan Penyebabnya

Dylan Andika - Selasa, 7 Juli 2020 | 15:04 WIB

Ilustrasi memegang setir (Dylan Andika - )

(Baca Juga: Street Manners: Perbedaan Cara Memegang Setir Zaman Dulu dan Sekarang)

2. Sistem power steering mati

Sistem power steering yang mati jelas akan membuat setir terasa berat untuk diputar.

Hal ini biasanya terjadi akibat belt penggerak pompa power steering yang rusak, atau kebocoran pada sistem hidraulisnya.

Periksa kondisi belt terlebih dahulu, jika belt baik-baik saja maka kemudian periksa tanda-tanda kebocoran cairan power steering serta ketinggian cairan pada reservoir-nya.

3. Setir menjadi tidak responsif dan tidak akurat

Gejala yang sering terjadi adalah mobil memerlukan banyak putaran setir untuk berbelok, serta terkadang gerakan roda terputus-putus tidak mengikuti putaran setirnya.

Hal ini biasanya terjadi akibat keausan pada komponen setir, misalnya pada tie rod end atau gear-nya.

Auto Repair for Dummies
Sistem power steering hidraulis mobil

(Baca Juga: Street Manners: Jangan Pasang Knob Setir di Mobil, Ini Alasannya)

4. Power steering mengeluarkan bunyi-bunyi

Bunyi-bunyi ini dapat diakibatkan oleh banyak hal, misalnya adanya gelembung udara dalam sistem hidraulis, pompa power steering mulai bermasalah, belt penggerak pompa longgar atau rusak, hingga bearing pada pulley pompa yang rusak.

Periksa ketinggian cairan dan kondisi belt terlebih dahulu, jika semua baik-baik saja maka masalahnya ada pada bagian pompa.

Ketinggian cairan power steering yang terlalu rendah juga dapat menyebabkan gelembung udara masuk ke dalam sistem hidraulis power steering.