Mirip Grid Start di MotoGP, Kota Ini Terapkan Physical Distancing di Jalan Raya untuk Tempat Motor Berhenti

Ruditya Yogi Wardana - Jumat, 5 Juni 2020 | 11:13 WIB

Garis yang sengaja dibuat Dishub Tuban di traffic light simpang Kembang Ijo, Tuban, dalam rangka penegakan aturan physical distancing. (Ruditya Yogi Wardana - )

GridOto.com - Berbagai cara dilakukan agar masyarakat mau mematuhi anjuran physical distancing untuk memutus rantai penyebaran Covid-19.

Bahkan cara yang dilakukan ada yang terbilang unik, seperti di Tuban, Jawa Timur.

Dikutip GridOto.com dari Kompas.com, Dinas Perhubungan (Dishub) Tuban bersama pihak kepolisian memodifikasi ruang henti kendaraan roda dua di perempatan Simpang Kembang Ijo.

Langkah tersebut guna menghindari adanya pengendara yang berkerumun di ruang pemberhentian sepeda motor.

Baca Juga: Mantap! Kota Surabaya Punya Rambu Baru, Dishub : Keluar dari Rumah Harus Pakai Masker

Modifikasi yang dilakukan Dishub dan pihak kepolisian yaitu dengan menambahkan garis tambahan yang masing-masing terpisah jarak 1,5 meter di ruang henti motor tersebut.

Kalau dilihat-lihat, garis di ruang tempat berhenti motor tersebut mirip dengan starting grid yang ada di lintasan MotoGP ya.

"Hari ini (Kamis/04/06/2020) masih tahap uji coba. Baru mulai besok (Jumat, 05/06/2020) bersama dengan pihak kepolisian akan coba kami terapkan secara efektif kepada para pengendara sepeda motor untuk dapat mematuhi aturan physical distancing selama pandemi Covid-19," kata Kepala Dishub Tuban, Muji Slamet, Kamis (04/06).

Para pengendara nantinya juga akan dipantau melalui kamera CCTV yang terpasang di persimpangan tersebut.

Baca Juga: Dilema Ojek Tak Bisa Angkut Penumpang Karena Physical Distancing, Pengamat Ajukan Bajaj Sebagai Solusi

"Kalau kurang tertib, maka akan kami beri tahu melalui pengeras suara yang ada di sana. Ini supaya setiap motor menempati garis yang telah disediakan. Misal 'sepeda motor pelat nomor sekian, Anda harap menempati garis yang disediakan," jelas Muji.

Inovasi yang dilakukan Dishub Tuban ini juga diapresiasi penuh oleh jajaran kepolisian.

"Dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19, tentu saja kami ikut mendukung program yang dikembangkan oleh pihak Dishub Tuban ini. Lagkah ini kami kira bagus untuk diterapkan," ungkap Kasatlantas Polres Tuban, AKP Argo Budi Sarwono.

Jika uji coba ini dinilai berhasil, Dishub Tuban menargetkan untuk memperluasnya ke persimpangan lainnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Terapkan Physical Distancing, Lampu Merah di Kota Ini Diatur ala Starting Grid MotoGP"