GridOto.com - Buat yang ingin pakai supermoto buat harian hati-hati saat melakukan pengereman.
Soalnya ada penyesuaian saat naik supermoto, terutama untuk karakter suspensi atau sokbreker depan maupun belakang ketika mengerem.
"Supermoto itu punya travel suspensi depan maupun belakang yang tinggi dan bantingannya yang empuk," buka Asep Supriyadi dari Asep MT Motor kepada GridOto.com beberapa waktu yang lalu (12/18).
Travel suspensi atau sokbreker yang panjang dan empuk memang bikin nyaman kalau trabas jalan rusak.
Baca Juga: Dibanding Air, Cairan Ini Disarankan Untuk Membersihkan Area Sokbreker
"Tetapi menjadi sangat berbahaya kalau tiba-tiba kita melakukan pengereman mendadak," jelas pria yang akrap Asep.
"Buat yang belum siap bisa bikin bikers kaget," tuturnya.
Makanya, enggak sedikit bikers celaka gara-gara rem mendadak pakai supermoto.
"Saat rem mendadak, posisi sokbreker depan jadi pendek karena menahan beban," jelas Adet Triono, owner distro yang khusus peralatan riding, 7gear kepada GridOto.com.
Baca Juga: Bersihkan Busi Motor Dengan Amplas Dan Sikat Kawat Bermanfaat?
"Tapi sokbreker belakang jadi tinggi karena beban bertumpu ke sokbreker depan semua. Kalau enggak siap bikers bisa terpental ke depan," pungkasnya.
Wah, kalau kalian belum biasa naik supermoto sebaiknya hindari melakukan pengereman mendadak.
Pengereman mendadak bisa dihindari kalau kalian menjaga kecepatan dan jarak dengan kendaraan di depan, juga fokus terhadap kondisi sekitar.
Jadi, saat baru menaiki motor supermoto sebaiknya kenali dulu karakter motornya agar tidak kaget jika ada sesuatu yang tidak terduga di jalan.
Baca Juga: Ternyata Busi di Motor Balap Pakai Emas, Ini Fungsi Dan Kelebihannya