GridOto.com – Diantara serbuan berbagai mobil dengan transmisi automatic konvensional dan CVT, transmisi manual ternyata masih banyak diminati oleh para pecinta otomotif.
Mengganti gigi pada transmisi manual memang bisa dibilang mempunyai sensasi tersendiri.
Namun, tentu banyak dari kita para pecinta transmisi manual yang pernah merasakan sulitnya memasukkan gigi, apalagi jika mobil yang dikendarai sudah terbilang berumur.
Nah, GridOto.com akan membahas 5 penyebab gigi transmisi manual sulit masuk, yang diambil dari buku Automotive Technology: Principles, Diagnosis, and Service karya James D. Halderman.
(Baca Juga: Yuk Luangkan Waktu Saat WFH Buat Cek Kondisi Cairan Transmisi Otomatis)
1. Kopling tidak sepenuhnya terlepas
Hal ini dapat terjadi akibat komponen kopling tidak disetel dengan benar atau ada kebocoran pada sistem hidrolik kopling.
2. Synchronizer sudah aus
Jika synchronizer ring sudah aus, maka ring tersebut tidak dapat menyesuaikan kecepatan gear, sehingga menyulitkan penggantian gigi.
3. Garpu pemindah gigi aus, retak, atau longgar
Jika garpu pemindah gigi (shift fork) bermasalah, maka synchronizer tidak dapat bergerak sebagaimana mestinya, sehingga menyulitkan atau bahkan gigi tidak dapat masuk sama sekali.
(Baca Juga: Alasan Kenapa Harus Memasukkan Gigi Transmisi Saat Mendongkrak Mobil)
4. Input atau main shaft longgar dan bergeser
Input atau main shaft yang tidak sesuai posisinya akan membuat gear tidak lurus dengan synchronizer, sehingga membuat pergantian gigi sulit atau tidak bisa dilakukan sama sekali.
5. Pelumasan tidak sempurna
Kebanyakan mobil manual saat ini memiliki synchronizer ring yang dilapisi dengan material khusus yang membutuhkan pelumasan baik agar dapat bekerja dengan sempurna.