GridOto.com - Sebastian Vettel sudah dipastikan meninggalkan Ferrari usai berakhirnya F1 2020.
Dengan reputasi dan kemampuannya, wajar jika tim lain memperhitungkan merekrut Sebastian Vettel.
Namun, tim Red Bull Racing ogah menampung lagi Sebastian Vettel.
Alasannya simpel, soal gaji Vettel.
Sebagai pembalap senior dengan reputasi tinggi, Vettel masih punya pasar yang tinggi.
"Alasannya mudah karena faktor finansial. Kami tak mungkin menggaji 2 pembalap besar," kata petinggi Red Bull, Helmut Marko, dilansir GridOto.com dari Motorsport.com.
Baca Juga: Gara-gara KTP, Francesco Bagnaia Tak Bisa Ikut Latihan bersama Valentino Rossi
"Tak mungkin menggaji Max Verstappen dan Sebastian Vettel sekaligus. Red Bull tak sanggup," jelasnya.
Red Bull sendiri saat ini punya Alex Albon sebagai rekan Max Verstappen.
Hanya saja, kemampuan Vettel tentu masih jauh lebih tinggi dibanding Albon.
Masuknya Vettel yang pernah meraih 4 gelar dunia bersama Red Bull tentu bisa jadi pembeda.
Vettel sendiri sebelumnya mengungkap tak mempermasalahkan gaji soal cabut dari Ferrari.
Namun tetap saja, gaji Vettel dan Albon tak mungkin disetarakan.
"Gaji Vettel di Ferrari dan Albon di Red Bull sangat jauh," jelas Marko.