Ada Larangan Mudik di Masa Pandemi Covid-19, Terminal Giwangan Yogyakarta Lengang

Gayuh Satriyo Wibowo - Rabu, 29 April 2020 | 21:17 WIB

Situasi Terminal Giwangan Yogyakarta (Gayuh Satriyo Wibowo - )

GridOto.com - Penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan adanya larangan mudik berpengaruh dengan aktivitas di Terminal Giwangan, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Jumlah penurunan penumpang yang terlihat di sana turun sampai 90 persen.

Dilansir dari Tribunjogja.com, Kepala UPT Terminal Giwangan, Bekti Zunanta mengatakan sudah sejak Senin kemarin tidak ada penumpang dari wilayah Jabodetabek bahkan Surabaya sama sekali.

"Wilayah yang PSBB kan juga sudah dicegat. Kemudian juga ada pemeriksaan di daerah perbatasan masuk DIY, kemudian disuruh putar balik. Tidak ada penumpang (Jabodetabek)," katanya dikutip dari Tribunjogja.com, Rabu (29/04).

Baca Juga: Kesal Bus Tak Boleh Masuk Terminal Mengwi, PO Bus: Kami Bawa Kuli Pulang Kampung, Bukan Mudik

Kompas.com
Ilustrasi Bus AKAP

Ia menerangkan Terminal Giwangan tidak termasuk dalam 18 titik pantau PSBB, dengan demikian terminal masih tetap beroperasi.

Maka dari itu Terminal Giwangan masih tetap menerima bus AKAP (Antar Kota Antar Provinsi), namun hanya dari daerah yang tidak menerapkan PSBB.

Sejauh ini hanya beberapa daerah saja yang masuk ke Terminal Giwangan, seperti Purwokerto, Magelang, Tasik, dan Cilacap walaupun penumpang dari daerah tersebut tidak banyak.

"Kemarin hanya ada 65 penumpang, tetapi ya dari Purwokerto, bukan dari Jabodetabek. Meskipun bukan dari daerah pandemi, tetap kita lakukan pendataan. Kita lakukan protokol yang sudah ditetapkan," terangnya.

Baca Juga: Larangan Operasional Sementara Selama PSBB di Surabaya, Pengelola Terminal Purbaya Kosongkan Semua Bus

Berlakunya PSBB di beberapa daerah sangat berpengaruh pada bus yang operasional.

Bahkan PO bus memilih untuk tidak beroperasi yang berakibat penumpang tidak bisa berangkat.

"Kemarin ada satu penumpang, mau ke Bandung untuk menengok anak dan istri. Tidak ada bus yang beroperasi, ya kita suruh balik. Kan tidak boleh mudik," ungkapnya.

Ia menambahkan saat ini kondisi terminal lebih sepi, sebab tidak hanya bus yang berada di terminal.

Banyak bus yang tidak lagi memarkirkan busnya di terminal.

Baca Juga: Enggak Bisa 'Narik' Karena Pandemi Covid-19, Pengusaha Angkutan Bus Usulkan Enggak Perlu Bayar Pajak Setahun

Saat ini terminal masih melayani bus AKDP, khususnya Trans Jogja.

"Trans Jogja masih (beroperasi), tetapi penumpang ya tidak pasti," tambahnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Tidak Ada Penumpang dari "Jabodetabek di Terminal Giwangan"