Polres Klaten Kerahkan 288 Anggotanya Jaga Perbatasan, Pemudik Lewat Langsung Diberi Tilang?

Ditta Aditya Pratama - Sabtu, 25 April 2020 | 21:46 WIB

Ilustrasi pemudik. Foto diambil tahun 2019 sebelum ada pelarangan mudik (Ditta Aditya Pratama - )

GridOto.com - Pelarangan mudik untuk meminimalisir penyebaran Covid-19 membuat Polres Klaten menerjunkan ratusan anggotanya untuk menjaga perbatasan daerahnya.

"Saat ini kami sedang melaksanakan Operasi Ketupat di Kabupaten Klaten," ungkap Kasatlantas Polres Klaten AKP Bobby Anugerah Rahman.

Bobby melanjutkan, pos penjagaan operasi ketupat ini akan ditempatkan di perbatasan provinsi Jawa Tengah dan DIY di Kabupaten Klaten.

"Pos Operasi Ketupat akan ditempatkan di Prambanan," ucap Bobby.

Dalam operasi tersebut, Satlantas Polres Klaten telah mengerahkan sejumlah 288 personel polisi.

Baca Juga: PO Budiman dan Primajasa Kelimpungan Akibat Pelarangan Mudik dan PSBB, Bus Sudah Sampai Bandung Disuruh Balik ke Tasikmalaya

"288 personel polisi akan diterjunkan ke lapangan untuk melaksanakan Operasi Ketupat ini," jelas Bobby.

Operasi Ketupat di Kabupaten Klaten ini akan dibagi dua tahap. Tahap pertama berupa himbauan pada masyarakat agar tidak nekat mudik, itu dilakukan  pada 24 April sampai 7 Mei.

Setelah itu, tahap kedua adalah penindakan bagi masyarakat yang nekat mudik berupa tilang yakni pada 8 Mei sampai 31 Mei.

Bobby menjelaskan, ciri-ciri masyarakat yang akan mudik yang paling mudah dilihat seperti di dalam kendaraannya terdapat koper atau kardus dalam jumlah banyak.