GridOto.com - Polda Metro Jaya memberlakukan uji coba sistem tilang elektronik atau E-TLE sejak Oktober 2018 berdasarkan bukti pelanggaran yang direkam CCTV.
Hasil gambar dari CCTV itu akan langsung diterima petugas di back office Traffic Management Center (TMC) Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan.
"Untuk bisa mengendalikan lalu lintas di Jakarta, tentu kita dibantu oleh beberapa teknologi," kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo saat ditemui GridOto.com di ruangan Media Center TMC, Rabu (19/2/2020).
"CCTV yang ada sekarang ini bisa dipantau seluruh Jakarta, sekitar ada 375 titik," sambungnya.
(Baca Juga: Di Acara Booth Road Safety Policing, Pengunjung Bisa Memantau CCTV NTMC Polri)
"Kalau dari ruangan ini memang tidak semua titik bisa kami tayangkan. Tapi kita bisa pilih dari 375 titik tersebut," jelasnya.
Di gedung yang terletak di belakang Gedung Ditlantas Polda Metro Jaya itu, sejumlah layar besar terpampang dan menunjukkan kondisi lalu lintas terkini melalui CCTV yang terhubung langsung ke server TMC Polda Metro Jaya.
Sambodo menunjukkan contoh tangkapan gambar pelanggaran yang terjadi pada tanggal 19 Februari 2020 dini hari.
"Yang kita tayangkan ini adalah memang titik-titik yang selama ini menjadi sumber-sumber dari titik daerah kemacetan," ujar Sambodo.
Ia mengatakan, tak hanya tangkapan gambar, CCTV itu juga dapat mengirimkan rekaman berdurasi 10 detik yang menunjukkan proses pengendara sebelun, saat, dan sesudah melakukan pelanggaran.
(Baca Juga: Blak-Blakan Kasbudit Gakkum Ditlantas PMJ : Jalur Sepeda Akan Terkoneksi Dengan Kamera E-TLE)