Jembatan 'Ramayana' Dibongkar Untuk Genjot Pembangunan Tol Layang Pettarani, Target Selesai September 2020

Naufal Nur Aziz Effendi - Rabu, 12 Februari 2020 | 16:30 WIB

Suasana pengerjaan Tiang penyanggah jembatan tol layang di Jl Ap Pettarani, Makassar, Rabu (7/8) (Naufal Nur Aziz Effendi - )

GridOto.com - Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) yang berada di depan Mall Ramayana, Jl AP Pettarani, Kota Makasar, Sulawesi Selatan segera dibongkar.

Kepala BBPJN XIII Makassar, Miftachul Munir mengatakan, pemugaran jembatan ini terkait dengan pelaksanaan pembangunan Tol Layang Pettarani oleh Bosowa Marga Nusantara.

"Rencananya Maret 2020 jembatan ini di pugar (perbaiki kembali)," ujar Miftachul, dikutip dari Tribun-Timur.com, Rabu (12/2/2020).

Ia menjelaskan, pembongkaran jembatan ini dilakukan karena dinilai mengganggu kelanjutan proyek pembangunan tol layang.

Meski begitu, Miftachul mengaku akan menggantikan jembatan tersebut dengan konsep pelican (pedestrian light controlled) crossing.

(Baca Juga: Peresmian Tol Palembang-Kayuagung Mundur Jadi Bulan Depan, Masih Ada Catatan Penting dari Tim Penguji)

"Ini baru tawaran, rencana pelican crossing ini dibangun setelah tol layang ini selesai," katanya.

Menurutnya, Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) IIX Sulselbar dan Pemkot Makassar juga akan ia libatkan dalam pembangunan pelican crossing ini.

Sementara itu, Direktur PT Bosowa Marga Nusantara (BMN), Anwar Toha mengatakan, selain jembatan, keberadaan papan reklame di beberapa titik ruas Jalan AP Pettarani juga akan disterilkan.

"Kita harus bicarakan juga soal penertiban banner iklan. Karena ada beberapa titik itu papan reklame cukup mengganggu pembangunan tol layang," katanya.

Menurut Anwar, jalan tol layang Pettarani pengerjaannya lebih cepat dibandingkan perencanaan.

Sebelumnya, BMN merilis bahwa perampungan jalan tol layang ini ditarget selesai pada September 2020.

(Baca Juga: Proyek Jalan Tol Indralaya-Prabumulih Mangkrak Hampir Satu Tahun, Hal Ini Permasalahannya)

Anwar mengatakan, progres pelaksanaan konstruksi kini sudah memasuki 56 persen pengerjaan.

"Insya Allah semoga bisa dilalui Ramadan nanti," ujar Anwar, via telpon ke Tribun.

Diketahui bahwa proyek ini dikerjakan oleh PT Wijaya Karya (Wika) sebagai pemenang tender proyek milik PT Bosowa Marga Nusantara (BMN).

Dalam rancangan anggaran, proyek ini memiliki total anggaran sebesar Rp 2,2 triliun.

Adapun tol layang ini akan membentang diatas jembatan Fly Over Urip Sumohardjo, bentangan jalan itu akan menghubungkam AP Pettarani dengan Tol Reformasi.

Proyek yang di ground breaking oleh Menteri PUPR RI Basuki Hadimuljono ini memiliki panjang yakni 4,3 km.

Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Genjot Tol Layang Pettarani, BBPJN XIII Makassar Segera Bongkar Jembatan 'Ramayana'