Curanmor di Palangkaraya Meningkat, Karena Pemilik Kendaraan Kurang Hati-hati

Naufal Nur Aziz Effendi - Senin, 20 Januari 2020 | 19:15 WIB

Sejumlah kendaraan bermotor hasil curian yang diamankan Polresta Palangkaraya. (Naufal Nur Aziz Effendi - )

GridOto.com - Berdasarkan pengamatan petugas Kepolisian Polresta Palangkaraya, tindak kejahatan pencurian kendaraan bermotor di Palangkaraya, Kalimantan Tengah kebanyakan akibat pemilik lalai alias kurang hati-hati.

Contohnya, banyak pemilik yang memarkir kendaraannya sembarangan di depan rumah tanpa dikunci setang pada malam hari, memudahkan pencuri melakukan aksinya.

Di beberapa tempat, warga mengaktifkan poskamling untuk pengamanan kamtibmas termasuk menjaga kendaraan bermotor milik warga yang diparkir di luar rumah.

Tujuannua, supaya aksi pencurian kendaraan bermotor bisa diminimalisir.

(Baca Juga: Cuma Perlu 3 Detik Buat Bikin Motor Raib, 5 Komplotan Curanmor Dibekuk di Tangerang)

"Kami memang mengaktifkan penjagaan di poskamling di jalan masuk permukiman, sehingga pencuri takut masuk di dalam kompleks perumahan kami," ujar Wahyudi salah satu warga Jalan Paus Raya, Palangkaraya, dikutip dari BanjarmasinPost.com, Senin (20/1/2020).

"Setelah dilakukan penjagaan, angka pencurian memang tidak ada lagi," lanjut dia.

Sementara itu, selain Patroli Kendaraan Bermotor, petugas kepolisian juga menyampaikan imbauan kepada warga untuk berhati-hati memarkir sepeda motor di luar rumah dan meminta warga memasukkan kendaraannya ke dalam rumah.

Namun apabila tidak memungkinkan karena ruangan sempit, agar menambahkan kunci pengaman ganda untuk mencegah curanmor.

Pantauan di beberapa rumah warga di Palangkaraya, Senin (20/1/2020) dini hari, di beberapa lokasi masih ditemukan sepeda motor yang terparkir di luar rumah, terutama di daerah permukiman untuk bidakan dan rumah kos.

Artikel ini telah tayang di banjarmasinpost.co.id dengan judul Kelalaian Pemilik Kendaraan yang Parkir Sembarangan, Salah Satu Penyebab Maraknya Curanmor