Berhenti Saat Lampu Merah, Sebaiknya Transmisi Otomatis di N atau D?

Radityo Herdianto - Selasa, 14 Januari 2020 | 19:00 WIB

Ilustrasi lampu merah (Radityo Herdianto - )

Saat berhenti putaran mesin akan menjadi idle yang juga akan mengurangi aliran oli melalui impeller yang juga akan melemahkan tekanan oli ke turbin yang diatur oleh modul transmisi.

Ryan
komponen transmisi torque converter

(Baca Juga: Transmisi Otomatis Mobil Anda Nyangkut? Bisa Jadi Ini Penyebabnya)

"Dalam kondisi ini tekanan oli dari impeller ke turbin sangat lemah sehingga tidak memberikan beban ke rem dan girboks, aliran tekanan oli akan kembali ke impeller melalui komponen stator menciptakan rotary flow," jelas Hermas.

Disinilah yang menjadi kekhawatiran bila saat lampu merah posisi transmisi otomatis tetap di D sambil menekan rem.

Menginjak rem memerlukan tenaga yang dalam waktu lama secara tidak sadar pemilik mobil akan melepas rem dan membuat mobil melaju.

"Dampaknya malah bisa berbahaya, yaitu menabrak mobil atau sesuatu di depan yang seharusnya tidak terjadi," tegas Hermas.