Tanggapan Kades di Karanganayar Soal Kendaraan Dinas Yamaha NMAX, Nyaman Pakai yang Lama?

Naufal Nur Aziz Effendi - Minggu, 1 Desember 2019 | 08:44 WIB

Yamaha NMAX jadi motor dinas 401 Kades dan Lurah di Klaten (Naufal Nur Aziz Effendi - )

Namun apabila jaraknya terlalu jauh ia memilih menggunakan mobil pribadi.

(Baca Juga: Habis Pemkab Klaten Borong 401 Yamaha NMAX, Stok Unit untuk Pelanggan Lain Bagaimana?)

"Itu untuk menunjang tugas-tugas Kades. Kami sendiri tidak menuntut kendaraan dinas baru. Tapi kalau dikasih ya alhamdulillah. Jika ada anggaran, tidak masalah," ungkapnya.

Sutardi mengaku tidak mempermasalahkan soal perawatan, asalkan kendaraan dinas itu benar-benar dirawat dengan baik.

Hal senada juga disampaikan oleh Kades Kemuning, Widadi Nur Wiyoko.

Ia mengatakan, kendaraan dinas tersebut untuk mendukung operasional serta meingkatkan pelayanan yang diberikan kepada masyarakat.

Akan tetapi menurutnya, lebih nyaman mengendarai kendaraan dinas lama (Honda Mega Pro) jika dibandingkan dengan NMax.

(Baca Juga: Wuih! Yamaha NMAX dan Yamaha Lexi Mulai Jadi Motor Plat Merah)

Mengingat letak geografis di wilayahnnya yang berada di pergunungan.

"Karena daerahnya pergunungan, saya lebih nyaman mengendarai Mega Pro. Kalau para Kades di wilayah perkotaan mungkin lebih nyaman menggunakan NMax," jelasnya.

Sementara itu, Plt Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Karanganyar, Narimo mengungkapkan, untuk pembelian 177 kendaraan dinas tersebut, anggaran yang disiapkan sebesar Rp 5,310 miliar.

"Nanti kita lihat harga di e-catalog tahun 2020. Sudah diantisipasi kalau ada kenaikan," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Soal Kendaraan Dinas Baru N-Max, Inilah Tanggapan Para Kades di Karanganyar