Kabin Luas dan Multifungsi Disebut Suzuki Jadi Faktor Tumbuhnya Penjualan APV Tahun Ini

Muhammad Ermiel Zulfikar - Kamis, 7 November 2019 | 15:50 WIB

ilustrasi mobil Suzuki APV (Muhammad Ermiel Zulfikar - )

"APV ini kan semua bisa, dipakai kendaraan penumpang bisa dipakai untuk kegiatan usaha dan lainnya juga bisa, multi purpose lah," papar Donny lagi.

"Jadi kan kendaraan dengan tipikal seperti ini sih di tahun-tahun yang agak sulit, justru demand-nya (permintaan) agak naik," lanjutnya.

Selain itu, faktor lainnya menurut Donny adalah persaingan antar model di segmennya tidak begitu ketat, jika dibandingkan All New Ertiga yang bermain di segmen LMPV.

"Persaingannya juga tidak seketat LMPV, karena kalau kami lihat kan pemainnya cuma ada Luxio sama APV kan," tutup Donny.

(Baca Juga: Multifungsi, Konsumen Fleet Jadi Pasar Potensial Penjualan Suzuki APV)

Sebagai informasi, bisa dibilang Suzuki APV merupakan versi upgrade dari Carry yang sudah melegenda di masyarakat Indonesia, dengan nuansa kabin lebih elegan dan fitur yang berlimpah.

Seluruh varian APV disematkan mesin dengan kode G15A dengan kapasitas 1.493 cc Multipoin Injection, yang mampu menghasilkan tenaga sebesar 93,2 dk dan torsi maksimal 126 nm di 3.000 rpm.

Mampu mengangkut hingga tujuh penumpang, saat ini Suzuki APV dibanderol mulai Rp 154,5 juta hingga 209 juta on the road DKI Jakarta yang dikutip dari situs resmi Suzuki untuk periode November 2019.

Sedangkan untuk APV New Luxury dibanderol Rp 228 juta untuk varian SGX LUX2 R15 M/T dan Rp 232 juta untuk varian SGX LUX2 R17 M/T on the road DKI Jakarta.