Interval Ideal Dalam Memoles Bodi Mobil, Tidak Boleh Keseringan!

Taufan Rizaldy Putra - Senin, 5 Agustus 2019 | 19:00 WIB

Interval ideal dalam memoles mobil. (Taufan Rizaldy Putra - )

GridOto.com - Memoles bodi menjadi ritual wajib bagi sebagian pemilik mobil yang ingin menjaga tampilan eksterior tunggangan kesayangannya.

Dengan rutin melakukan poles bodi, cat mobil pun terhindar dari kusam dan baret-baret halus.

Namun, seberapa sering idealnya untuk kita memoles bodi mobil?

"Tidak boleh terlalu sering, karena bahannya abrasif, tepatnya mengikis clear coat atau pernis. Satu mobil paling hanya bisa dipoles maksimal tiga kali," ujar Rangga Pradito, pemilik car detailer Shine Car di Jalan Cipinang Cempedak 4, Jakarta Timur.

Meski begitu, ada pengecualian bagi mobil-mobil yang sudah pernah dilapisi nano ceramic.

Ryan/GridOto.com
Ilustrasi produk ceramic coating.

(Baca Juga: Warna Kendaraan yang Telah Di-repaint Jadi Belang Setelah Di-coating, Begini Penjelasannya!)

"Karena begitu mobil tersebut kusam atau baret, itu hanya di lapisan nanonya saja. Jadi kalau dicompound lagi, yang terkikis hanya lapisan tersebut. Sehingga clear coat bawaan mobil tetap terjaga," tambahnya.

Rangga menganjurkan interval perawatan lapisan nano ceramic sebaiknya dilakukan tiap enam bulan sekali.

Hal menarik juga diungkapkan oleh Rangga, yaitu masih ada beberapa pemilik mobil yang belum bisa memahami perbedaan polishing dan wax.

"Polishing dibagi menjadi tiga, tahap pertama compounding, kedua polish, baru yang terakhir waxing. Dua tahap pertama fungsinya untuk cutting, yaitu menghilangkan swirl dan mengembalikan warna cat mobil," terang Rangga.