Belajar Dari Pengalaman di Amerika, Sri Mulyani Sebut Indonesia Perlu Edukasi Kendaraan Listrik

Gayuh Satriyo Wibowo - Sabtu, 27 Juli 2019 | 15:33 WIB

Menteri Keuangan Republik Indonesia, Sri Mulyani saat menyambangi GIIAS 2019. (Gayuh Satriyo Wibowo - )

Ia menceritakan pengalamannya dengan mobil ramah lingkungan saat tinggal di Amerika beberapa tahun lalu.

Sri Mulyan mengaku merasakan secara langsung pengaruh kendaraan ramah lingkungan itu datang ketika edukasi yang cukup telah diberikan.

Sri Mulyani membagikan cerita saat brand asal Negeri Paman Sam yang identik dengan kendaraan listrik, Tesla, booming.

Pada awal rilisnya, Tesla dibanderol dengan harga 100 ribu dolar Amerika Serikat, jika dirupiahkan dengan nilai tukar sekarang sekitar Rp 1,4 miliar (kurs 1 dolar Amerika = Rp 14.000).

(Baca Juga: Warganet Bertanya Apa Mobil Favorit CEO Tesla, Ini Jawaban Elon Musk)

Namun animo masyarakat Amerika menyambut mobil listrik tersebut begitu tinggi.

Padahal harga mobil ramah lingkungan lain seperti mobil hybrid banyak yang lebih murah dari itu.

Dio / GridOto.com
Toyota Prius Hybrid

Bahkan salah satunya Toyota Prius Hybrid yang saat itu digunakan oleh Menteri Sri Mulyani, tak semahal itu harganya.

Namun hal tersebut tak menyurutkan sambutan warga di sana dari terobosan baru abad 21 itu.

(Baca Juga: Sri Mulyani Sebut Regulasi Kendaraan Listrik Segera Disahkan, Sudah Disepakati Seluruh Menteri Terkait)