Support Gelaran Formula E 2020 di Jakarta, PLN Akui Siap Pasok Listrik

Gayuh Satriyo Wibowo - Rabu, 24 Juli 2019 | 14:05 WIB

PT PLN mengaku siap support Formula E di Jakarta (Gayuh Satriyo Wibowo - )

 

GridOto - Guna dukung penyelenggaraan turnamen balap mobil listrik Formula E di Jakarta, PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Induk Distribusi Jakarta Raya mengaku siap berikan pasokan listrik.

Dengan adanya perhelatan balapan mobil listrik kelas internasional tentu konsumsi listrik Jakarta akan melambung.

Hal tersebut selain penggunaan sebagai sumber tenaga motor kendaraan balap itu, alat-alat penunjang balapan tersebut tentu menggunakan listrik untuk kerjanya.

Selain itu hunian baik peserta lomba maupun wisatawan juga akan menguras pasokan listrik di Ibukota sendiri.

(Baca Juga: Jakarta Jadi Tuan Rumah di 2020. Ini 3 Hal Yang Bikin Formula E Beda Dari Seri Balap Lainnya!)

General Manager PLN Disjaya M Ikhsan Asaad mengadu persiapan mereka untuk menyokong pasokan listrik Jakarta.

"Saya kira tidak ada masalah. Sewaktu Asian Games, berapa ratus ribu orang datang ke Jakarta. Okupansi hotel tinggi, jalanan terang benderang, ternyata kita masih punya cadangan (listrik)," kata Ikhsan dilansir dari Kompas.com di Jakarta, Senin (22/7)

Saat ini Jakarta memiliki cadangan listrik sekitar 5.000 mega watt (MW) dari sistem kelistrikan Jawa dan Bali.

Selama ajang Formula E berlangsung, PLN memperkirakan kenaikan konsumsi listrik mencapai 10 Megawatt (MW) sampai 50 MW.

(Baca Juga: Inilah Sirkuit Seoul yang Akan Dipakai Balapan FIA Formula E 2019-2020)

Cadangan listrik di Jakarta juga akan bertambah ketika hari libur.

Padatnya kegiatan bisnis di Ibu Kota Jakarta, PLN mencatat satu hari libur tanpa adanya kegiatan bisnis dan perkantoran, dapat menurunkan pembangkit hingga 100 gigawatt per jam (GWh).

Oleh karena itu, PLN menjamin ketersediaan pasokan listrik, apalagi jika ajang Formula E diselenggarakan pada hari libur dan akhir pekan.

Ikhsan mengatakan, pihaknya juga mengantisipasi charger station untuk mobil listrik dengan perkiraan setiap mobil membutuhkan daya 10 kilowatt (KW).

YouTube/ABB Formula E
Tahun depan, Jakarta akan menjadi tuan rumah dari kegilaan balapan Formula E.

(Baca Juga: Mantan Pembalap F1 Pascal Wehrlein, Pilih Melanjutkan Karier di Formula E)

Selain itu ia juga membeberkan pengalokasian daya yang efektif saat dihelatnya balapan tersebut.

"Ada penambahan lampu dibuat terang seperti sirkuit Formula 1, maka ketika malam harus perkuat feeder ke arah sirkuit. Kalau siang kita persiapkan untuk pasokan charging station," ucapnya.

Sebagai informasi, Formula E merupakan ajang balapan mobil listrik (E-Prix) pertama di dunia.

Turnamen ini ditujukan untuk memperkenalkan mobil listrik dan mengurangi emisi karbon melalui balapan serupa Formula 1 yang dilakukan di jalur jalanan dalam kota.

(Baca Juga: Suami Istri Racing! Istri Toto Wolff Jadi Bos Tim Formula E)

Mobil Formula E menggunakan motor listrik sebagai penggerak mobil.

Pada awalnya balapan ini didiskusikan pada 2002 sebagai wujud peduli go green dan perkembangan dunia otomotif.

Dan akhirnya kejuaraan pertamanya pun digelar di Beijing, Cina pada September 2014 lalu.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "PLN Siap Pasok Listrik untuk Formula E di Jakarta"