75 Persen Polusi Jakarta Hasil dari Kendaraan Bermotor. Inikah Saatnya Beralih Ke Kendaraan Listrik?

Gayuh Satriyo Wibowo - Minggu, 14 Juli 2019 | 18:30 WIB

Ilustrasi polusi udara (Gayuh Satriyo Wibowo - )

GridOto.com - Jakarta, ibu kota dari negara agraris Indonesia yang menjadi pusat pemerintahan dan perekonomian negara ini.

Gemerlap yang dijanjikan Jakarta membuat banyak orang berduyun-duyun menggali 'emas' yang ada di Jakarta.

Hal tersebut memaksa mobilitas yang tinggi khususnya dengan alat transportasi darat di sini.

Mulai dari kendaraan bermotor roda dua hingga kendaraan roda empat tumplek-blek memadati jalanan Jakarta demi mengejar mobilitas dan arus Rupiah di 'sungai' perekonomian Jakarta.

(Baca Juga: 20 Juta Kendaraan Bikin Jakarta Semakin Sesak, DLH: Kendaraan Sumbang 75 Persen Polusi)

Ramainya hilir-mudik kendaraan bermotor di Jakarta membuat kota ini pun sesak akan asap kendaraan bermotor di ruang udaranya.

Seperti oksigen adalah hasil perahan dari sisa-sisa pembakaran kendaraan bermotor yang makin hari makin banyak di tanah Betawi ini.

Jumlah kendaraan di Jakarta pun tak main-main, dari data yang dihimpun Dinas Lingkungan Hidup kurang lebih sekitar 20 juta kendaraan bermotor ada di sana.

Dan imbasnya, alat pengangkut manusia dan barang ini menjadi Top Global penyumbang polusi udara di Jakarta.

(Baca Juga: Dituding Sebagai Penyebab Polusi, Mobil Enggak Boleh Lagi Masuk Paris)