GridOto.com – Jelang MotoGP Belanda, Andrea Dovizioso tertinggal 37 point dari Marc Marquez, mungkinkah Danilo Petrucci membantunya meraih gelar juara dunia?
Setelah MotoGP Catalunya (16/6), langkah Andrea Dovizioso sedikit tertahan dalam upaya perebutan gelar tahun ini.
Kini pointnya selain menjauh dari pimpinan klasemen Marc Marquez, juga didekati rekan setimnya Danilo Petrucci yang terpaut 5 angka.
Membuat general manager Ducati Corce, Gigi Dall’Igna perlu memikirkan strategi strategi timnya.
(Baca Juga: Mustahil Kejar Marc Marquez, Ini yang Harus Dilakukan Andrea Dovizioso)
Rencananya untuk 2019 sebenarnya Andrea Dovizioso dan Petrucci harus bekerja sama untuk kepentingan Ducati.
Dengan kata lain, Danilo Petrucci yang baru bergabung di tim pabrikan Ducati, harus membantu Dovizioso.
Namun setelah kemenangan perdananya di MotoGP Italia awal Juni lalu, Danilo Petrucci ingin membuktikan bahwa itu bukanlah kebetulan.
"Jika aku punya kesempatan untuk menang, aku akan mencoba," kata Danilo Petrucci dikutip GridOto.com dari speedweek.com.
(Baca Juga: Danilo Petrucci Kasih Bocoran Part Baru Ducati di MotoGP Belanda)
Tapi pembalap yang mmeiliki panggolan Petrux juga berjanji, "Sekarang kita fokus pada tujuan tim, untuk memenangkan gelar."
Dalam sesi tes di sirkuit Barcelona usai MotoGP Catalunya, Dovizioso membuka jalan bagi Petrucci untuk meningkatkan kecepatannya.
Tetapi akankah hubungan erat ini berlanjut jika keduanya memiliki peluang dalam perebutan mahkota juara dunia?
Akankah Danilo Petruci akan berkorban untuk membantu Andrea Dovizioso menghadapi pembalap tim Repsol Honda Marc Marquez?