Ayo Tebak Motor Apa yang Nyamar Jadi Aprilia RSV4 Ini?

Fedrick Wahyu - Senin, 19 November 2018 | 18:15 WIB

Modifikasi Bajaj Pulsar 220 2011 (Fedrick Wahyu - )

GridOto.com - Ingin tampil beda dan wajib pakai pro-arm jadi kunci permintaan Nurudin Hanafia yang asal Palembang, Sumatera Selatan saat datang bawa Bajaj Pulsar 220 ke markas Berkat Motor.

“Cuma dananya terbatas, jadi mesti mesti ada kompensasi,” buka Rudy Gunawan, owner Berkat Motor.

Tampil beda diwujudkan dengan penggunaan bodi replika Aprilia RSV4.

Selain desainnya yang sangat sporti, ternyata ada alasan lain.

Rizky/otomotifnet.com
Modifikasi Bajaj Pulsar 220 2011. Lampu utama pakai proyektor copotan Honda CR-V

(BACA JUGA: Ganteng Maksimal, Bajaj Pulsar Bergaya Bobber dengan Desain Mengalir)

“Bodi RSV4 punya ukuran yang kompak, maka bisa diaplikasi ke motor biasa tanpa perlu resize dan gak kedodoran,” terang Rudy.

Biar bodi RSV4 berbahan fiberglass ini bisa terpasang sempurna, ada beberapa bagian asli Pulsar yang mesti disunat.

“Subframe dari bawah jok sampai ujung dipotong dan ganti lebih pendek dan nungging,” lanjut modifikator yang bermarkas di Kreo, Ciledug, Tangerang.

Rizky/otomotifnet.com
Modifikasi Bajaj Pulsar 220 2011. Bodi belakang khas RSV4, mungil dan nungging, sasis asli jadi harus dipotong

Baru kemudian tangki, fairing dan bodi belakang RSV4 bisa terpasang sempurna.

Termasuk juga replika sasis deltabox, jadi sporti banget kan?

(BACA JUGA: Ini Ramuannya Kalau Bajaj 2-tak Dimodif Jadi Scrambler)

Rizky/otomotifnet.com
Modifikasi Bajaj Pulsar 220 2011. Pro-arm Honda RVF400, biar kekar ditambah kondom

Kaki belakang sesuai permintaan pakai pro-arm, andalkan copotan Honda RVF400.

Pemasangannya butuh banyak ubahan, “Sasis ngalah dikit, batang subframe bawah sebelah kanan harus pindah supaya pingggang pro-arm nggak mentok pas monoshock mengayun.

Rizky/otomotifnet.com
Modifikasi Bajaj Pulsar 220 2011. Disc brake depan jadi ganda kendati sokbreker standar

Jadi dipotong terus dipindah posisinya di atas arm. Terus pro-arm juga ngalah.

Dari bentuk A jadi H, karena sasis Pulsar sama dengan Tiger, model sasis dijepit arm,” papar Rudy.

(BACA JUGA: Bajaj Pulsar Jadi Bobber? Yang Bener Aja Bor…)

Mana yang jadi kompensasi dari mepetnya dana yang hanya Rp 25 juta?

“Sokbreker depan tetap standar, tapi tetap dimodifikasi jadi dobel cakram pakai pelek variasi,” lanjutnya.

Jadi Rudy dan anak buahnya bikin dudukan kaliper di bottom sok kiri, baru kemudian selang rem dicabang.

Terakhir seluruh bodi dicat hitam doff, dipadu motif merah-putih-hijau bendera Italia lengkap dengan logo Aprilia dan RSV4, dipadu pula dengan aksen oranye di pelek dan fairing.

Rizky/otomotifnet.com
Modifikasi Bajaj Pulsar 220 2011. Knalpot custom replikas ZX-10R, gede banget!

(BACA JUGA: Udah Mirip Badak, Pria Satu Ini Bikin Engine Guard Paling Nyeleh di Bajaj Pulsar)

Deltabox sengaja silver biar mencolok. Kendati dana terbatas, hasilnya keren nih!

Data Modifikasi :

Bodi: Replika Aprilia RSV4
Cakram depan: Original Pulsar 220
Kaliper depan kiri: Suzuki Thunder 125
Pelek depan: variasi Scorpio 3.00x17
Pelek belakang: Honda RVF 400 lebar 4.50x17
Ban depan: Dunlop 120/70–17
Ban belakang: Dunlop 180/55–17
Monoshock: Kawasaki Ninja 150R
Pro-arm: Honda RVF400
Master rem belakang: Original Pulsar 220
Sepatbor depan: Replika Kawasaki Ninja ZX-6R
Rear Hugger: replika Ducati Panigale
Frame slider: Variasi
Knalpot: replika Kawasaki ZX-10R + 
Footstep depan : Variasi
Footstep belakang : Variasi