Blak-blakan M. Fadli: Pembalap yang Menabrak Saya Tidak Berani Balapan Lagi

Rezki Alif Pambudi - Senin, 13 Agustus 2018 | 17:50 WIB

Fadli terus berupaya bangkit (Rezki Alif Pambudi - )

GridOto.com - Terkait insiden yang merenggut kakinya di Asia Road Racing Championship (ARRC) di Sentul 2015, mantan pembalap Astra Honda Racing Team, Muhammad Fadli, menilai tidak ada unsur kesengajaan.

M. Fadli mengungkapkan bahwa sebelumnya tidak ada sama sekali masalah dengan pembalap Thailand yang menabraknya.

Apalagi, pembalap Thailand itu karirnya malah meredup setelah kejadian itu, tidak mungkin kalau sengaja.

Setelah kejadian 15 Juni 2015 itu, ternyata M. Fadli tidak langsung bertemu dengan Jakkrit Sawangswat, si penabrak.

(BACA JUGA:Blak-blakan M. Fadli: Semua Kisahnya di Dunia Balap Bermula dari Motor Ini )

Si penabrak juga tidak berusaha menghampiri Fadli, mungkin karena takut atau semacamnya.

Beberapa bulan setelahnya, M. Fadli sempat ketemu di Sentul 2016 tapi hanya sekadar bertemu biasa karena pembalap Thailand itu terlihat canggung.

Lalu, pertemuan sebenarnya baru terwujud saat Fadli mendampingi pembalap Indonesia berlaga di Buriram, Thailand.

"Ada dia (Jakkrit, -red) di sirkuit itu juga, tapi dia bukan sebagai pembalap, saya tahu ada dia, saya minta tolong temen saya di sana untuk usahakan ketemuan sama dia," kata Fadli kepada GridOto.com, saat ditemui di Hotel Alana, Solo, Jumat (10/8/2018).

"Di sosial media dia sudah lihat kondisi saya yang sudah diamputasi, pasti dia makin merasa bersalah," lanjut Fadli.