GridOto.com - PT Eurokars Motor Indonesia (EMI) selaku pemegang merek Mazda di Indonesia menatap tahun 2026 dengan optimis, meski kondisi pasar otomotif nasional masih lesu.
Keyakinan tersebut salah satunya ditopang oleh rencana Mazda menghadirkan sejumlah produk anyar untuk memperkuat daya saing di tengah persaingan yang semakin ketat.
Marketing & Communications General Manager EMI, Viya Arsawireja mengatakan, dalam bisnis otomotif sikap optimistis menjadi hal yang wajib dijaga, terlepas dari kondisi pasar yang belum sepenuhnya stabil.
“Kalau di bisnis, harus optimis. Segala sesuatu itu tidak selalu akan menjadi sesuatu yang buruk, peluang itu pasti ada,” ujar Viya saat ditemui di Jakarta, belum lama ini.
Menurutnya, Mazda telah menyiapkan beberapa model baru yang diharapkan bisa menjadi penopang kinerja di tahun depan.
Meski belum mengungkap detail maupun jadwal peluncurannya, Viya memastikan produk-produk tersebut akan menjadi amunisi penting Mazda menghadapi tantangan pasar 2026.
“Di tahun 2026 nanti Mazda punya peluru-peluru baru yang teman-teman media bisa tunggu. Itu juga bisa menjadi sesuatu yang sangat mendukung kami untuk menghadapi market yang mungkin sampai 2026 saja belum sepenuhnya stabil,” jelasnya.
Viya mengakui, hingga saat ini belum ada pihak yang bisa memproyeksikan secara pasti kapan pasar otomotif nasional akan kembali pulih.
Namun, baik pemerintah maupun pelaku industri dituntut tetap memiliki keyakinan agar roda bisnis terus bergerak.
Baca Juga: PHEV Rasa Sports Car, Mazda CX-80 Juaranya Big SUV GridOto Award 2025
“Enggak ada yang bisa memproyeksikan bahwa market 2026 akan stabil. Tapi sebagai pelaku bisnis, harus optimis dengan hal tersebut,” lanjutnya.
Terkait jumlah produk baru, Mazda memberi sinyal akan menghadirkan lebih dari satu model sepanjang 2026.
Peluncurannya berpotensi dilakukan bertepatan dengan pameran otomotif besar yang rutin digelar setiap tahun.
“Untuk model baru, mungkin bisa dua, bisa tiga. Tapi ditunggu saja. Biasanya pameran seperti IIMS dan GIIAS memang jadi ajang kami untuk mengeluarkan produk-produk baru,” ucap Viya.
Optimisme Mazda menyambut 2026 juga didukung performa sejumlah model yang saat ini dipasarkan.
CX-3 dan CX-5 masih menjadi kontributor utama penjualan, sementara model di segmen atas seperti CX-60 dan CX-80 disebut mulai menunjukkan tren peningkatan.
Sementara itu, berdasarkan data retail sales Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), pasar otomotif nasional periode Januari-November 2025 tercatat mencapai 739.977 unit.
Angka tersebut turun sekitar 8,4 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2024 yang membukukan 807.586 unit.
Penurunan pasar tersebut turut tercermin pada penjualan Mazda.
Sepanjang Januari-November 2025, Mazda mencatatkan retail sales sebanyak 2.874 unit, terkoreksi sekitar 28,1 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang mencapai 3.997 unit.
| Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR