GridOto.com - Banyak yang belum tahu kalau air hujan yang dibiarkan mengering di permukaan bodi mobil bisa berefek buruk.
Untuk itu, pemilik wajib secara rutin membersihkan permukaan bodi terlebih setelah mobil diajak hujan-hujanan.
Alasannya air hujan belum tentu memiliki kandungan yang netral, kadang bisa asam kadang bisa basa.
"Air hujan dengan kandungan asam yang berbahaya," buka Pramanandana dikutip GridOto.com.
Pramanandana ini dari bengkel Auto Look, Cempaka Putih, Jakarta Utara.
Bahayanya karena lebih cepat meresap ke lapisan pernis.
Air hujan bersifat asam yang dibiarkan mengering di bodi mobil sebaiknya kalian hindari.
Baca Juga: Musim Hujan Datang, Siapkan Layanan Darurat Antisipasi Kendaraan Bermasalah
Karena mudah merusak lapisan pernis dan bisa menembus lapisan cat mobil.
Asam dari air hujan ini bisa mengikat partikel kotoran dan debu dari udara sekitar," tambah Dana.
Lalu kotoran ini bereaksi dan akhirnya menjadi flek di atas cat mobil.
Flek yang dibiarkan maka lama kelamaan akan berubah menjadi water spot.
Water spot ini bisa beroksidasi, dan hasil akhirnya menjadi jamur di cat mobil.
Kalau sudah jadi jamur, dalam jumlah banyak bisa bikin cat mobil kusam.
Disarankan sebaiknya langsung bilas dengan air netral dulu.
| Editor | : | Dida Argadea |
KOMENTAR