Berapa Besar Biaya Balap di Eropa Seperti Veda dan Ramadhipa?

GridOto.com - Bagi seorang pembalap, bisa tampil di kejuaraan dunia yang banyak digelar di Eropa menjadi impian utama.

Saat ini sudah semakin banyak pembalap muda asal Indonesia yang berlaga di kejuaraan dunia yang ada di Eropa.

Seperti Veda Ega Pratama dan Muhammad Kiandra Ramadhipa yang tahun ini tampil full di kejuaraan Eropa atas sokongan PT Astra Honda Motor (AHM) lewat program Astra Honda Racing School (AHRS).

Veda berlaga di Red Bull Rookies dan JuniorGP, sedangkan Ramadhipa tampil di Red Bull Rookies dan European Talent Cup.

GridOto yang bertemu Anggono Iriawan selaku Manager Motorsport PT AHM di Barcelona, Spanyol beberapa waktu lalu sempat bertanya berapa biaya untuk bisa balap di Eropa.

Baca Juga: Mantan Pembalap Dunia Ungkap Kelebihan Veda Ega Dibanding Pembalap Lain

Nurul/Gridoto

Anggono Iriawan, Manager Motorsport PT Astra Honda Motor (AHM), banyak yang tidak orang tahu saat pembalap ada di Eropa

Anggono menuturkan memang ada modal besar yang harus dimiliki pembalap untuk bisa berlaga di kejuaraan dunia.

“Tentu ada biaya yang harus dikeluarkan," buka Anggono yang mengurusi berbagai keperluan pembalap binaan AHM selama berlaga di Eropa.

"Biayanya itu skil, fisik sama mental yang kuat. Biayanya dari kemampuan mereka itu. Jadi mereka datang, siap secara skil dan lainnya," tegasnya.

Soal materi, menurut Anggono PT AHM sudah mengcover semua kebutuhan pembalap selama di Eropa.

Jadi tidak ada biaya satu sen pun yang harus dikeluarkan pembalap binaan AHM saat berlaga di Eropa.

Baca Juga: Curhat Kiandra Ramadhipa Start Posisi 24 Bisa Finish Terdepan di ETC Catalunya 

Nurul/Gridoto

Kiandra Ramadhipa berhasil finish terdepan meski start dari posisi 25 di European Talent Cup Catalunya

"Semua kebutuhannya harus dipenuhi, mulai dari balap, makan, penginapan, hingga sekolahnya. Karena biar bagaimanapun kami bertanggung jawab atas anak ini dari orang tua mereka," yakin Anggono.

Skil, fisik dan mental kuat dari pembalap memang menjadi modal utama bagi para pembalap.

Pasalnya, hanya pembalap-pembalap terbaik juga yang bisa tampil kejuaraan bergengsi di Eropa.

Seperti untuk mengikuti kejuaraan Red Bull Rookies, pembalap harus mengikuti seleksi yang ketat atau menjadi juara Asia Talent Cup untuk mendapat tiket promosi langsung.

Jadi kemampuan utama dari setiap pembalap yang menjadi modal utama untuk bisa tampil di kejuaraan balap bergengsi di Eropa.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by Mohammad Nurul Hidayah (@mnurul19)