Baca Juga: Wajah Sangar Toyota Hilux Rangga Dipasang di Suzuki Jimny, Begini Wujudnya
Toyota juga meningkatkan fitur keselamatan Hilux dengan paket sistem bantuan pengemudi canggih (ADAS), setara dengan jajaran mobil penumpang Toyota lainnya.
Pendekatan “Multipathway” Toyota dalam hal pilihan powertrain juga diterapkan pada Hilux baru ini.
Melansir dari Carscoops, tergantung pasar, konsumen dapat memilih dari mesin turbodiesel 2.8 liter (versi standar atau mild-hybrid), serta opsi bensin 2.7 liter.
Namun, lompatan terbesar adalah versi BEV yang menggunakan dua motor listrik dengan total output 193 DK (144 kW / 196 PS), ditenagai oleh baterai 59,2 kWh.
Toyota mengklaim jarak tempuhnya mencapai 240 km untuk standar WLTP atau sekitar 300 km untuk standar NEDC.
Secara teknis, Hilux tetap menggunakan platform IMV ladder-frame yang ditingkatkan dari model sebelumnya.
Suspensi depan menggunakan per koil independen, sedangkan belakang tetap poros kaku dengan per daun.
Untuk kemampuan off-road, varian 4×4 menggunakan sistem 4WD part-time dengan rasio gigi tinggi dan rendah dan dilengkapi rear locking diff, serta sistem Multi-Terrain Select.
Di Thailand, mobil baru ini sudah dipasarkan dengan nama Toyota Hilux Travo bermesin diesel yang dijual seharga 767.000 Baht sampai 1.366.000 Baht.
Kalau dikonversi ke Rupiah, setara Rp 395,3 jutaan sampai 704 jutaan (kurs 1 Baht = Rp 515,37 per 11 November 2025).
Sedangkan varian BEV dibanderol mulai 1.491.000 Baht atau setara Rp 768,4 jutaan, menjadikannya varian termahal di jajaran Hilux Thailand.
| Editor | : | Naufal Nur Aziz Effendi |
KOMENTAR