Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Pria Sengaja Tabrakan Diri ke Mobil di Tanah Abang Tak Bisa Diproses Polisi, Status Kebal Hukum

Irsyaad W - Jumat, 7 November 2025 | 09:30 WIB
Pria kebal hukum tabrakan diri ke mobil di flyover Tanah Abang, Jakarta Pusat
IG/@dashcam_owners_indonesia
Pria kebal hukum tabrakan diri ke mobil di flyover Tanah Abang, Jakarta Pusat

GridOto.com - Kasus pria sengaja menabrakan diri ke mobil di Jl Fahrudin arah kawasan Cideng, Tanah Abang, Jakarta Pusat tidak bisa diproses Polisi.

Sebab status pria tersebut kebal hukum.

Video aksi pria tersebut viral di media sosial yang bermula pengemudi mobil melintas di jalan dekat flyover Tanah Abang dan kebetulan merekam perjalanannya.

Saat melintas mendekati flyover, tampak seorang pria berkaus merah dan bercelana pendek berlari sengaja mengarah ke mobil untuk menabrakan diri.

Pria itu terpantau berlari dari arah kiri depan dan langsung menghampiri mobil perekam video.

Tampak si pria sempat mendekati pengendara motor yang melintas di depan mobil, tetapi pengendara motor langsung refleks menghindar.

Setelahnya, pria tersebut menabrakkan dirinya ke mobil pengendara yang melintas pelan.

Baca Juga: Pengemudi Nissan Terrano Ini Cerdas, Atasi Pemerasan Modus Tabrakan Diri ke Mobil Pakai Cara Ini

Pria yang tabrakan diri ke mobil di Jl Fahrudin arah kawasan Cideng, Tanah Abang, Jakarta Pusat ternyata gangguan jiwa, diketahui bernama Adit, warga RT 12/RW 95 Kelurahan Kampung Bali, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat
IG/@dashcam_owners_indonesia
Pria yang tabrakan diri ke mobil di Jl Fahrudin arah kawasan Cideng, Tanah Abang, Jakarta Pusat ternyata gangguan jiwa, diketahui bernama Adit, warga RT 12/RW 95 Kelurahan Kampung Bali, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat

Usai menabrakkan diri, pria tersebut tampak terjatuh dan langsung tergeletak di jalan raya.

Pengemudi mobil secara refleks memundurkan kendaraannya.

Sementara itu, seorang pengendara ojek online yang melihat kejadian itu langsung berhenti memberikan kode kepada pengemudi mobil. Seolah mengerti ada yang janggal dengan peristiwa itu.

Pengendara ojol tersebut meminta pengendara untuk jalan terus.

Pengemudi mobil lalu meneruskan perjalanannya melewati flyover Tanah Abang.

Warganet ramai berkomentar soal dugaan pria berkaus merah sengaja melakukan modus menabrakkan diri.

Ada pula warganet yang menyebut adegan menabrakkan diri yang dilakukan kurang dramatis.

Baca Juga: Teror Begal Motor Modus Pura-pura Baik di Deli Serdang, Korban Lengah Tendangan Maut Menghunjam

Di sisi lain, ada yang memberikan pujian kepada pengendara ojol karena dianggap memberikan solusi terhadap modus kejahatan pura-pura tertabrak yang sedang terjadi.

Terkait peristiwa tersebut, Kasi Humas Polres Metro Jakarta Pusat, Iptu Ruslan Basuki mengatakan, pria yang bermodus menabrakan diri ke mobil tersebut tidak bisa diproses hukum.

Lebih lanjut, Ruslan mengatakan, alasannya karena pria tersebut menderita gangguan jiwa. Serta pengemudi mobil tersebut tidak membuat laporan Polisi.

Hal itu dipastikan setelah Polisi mengecek lokasi kejadian dan mewawancarai warga setempat.

"Hari ini tim melaksanakan pengecekan kejadian orang menabrakkan diri ke mobil yang viral di medsos. Dari hasil wawancara dengan pedagang yang ada di TKP, keamanan RW 05, dan ketua RW 05 menerangkan bahwa yang bersangkutan mengalami gangguan jiwa," ujar Ruslan kepada wartawan, (5/11/25) mengutip Kompas.com.

Identitas pria itu bernama Adit, warga RT 12/RW 95 Kelurahan Kampung Bali, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Adit menambrakkan diri ke mobil di Jalan Fahrudin, Kelurahan Kampung Bali, Kecamatan Tanah Abang.

Baca Juga: Wajib Curiga, Ini Modus Tipu-tipu Jual Beli Motor Bekas Berdasarkan Pengalaman Showroom

"Kejadiannya hari Minggu tanggal 2 November 2025 sekitar jam 14.00 WIB," ungkap Ruslan.

Polisi juga meminta agar warga berhati-hati jika menemui adanya orang yang dengan sengaja menabrakkan diri ke kendaraan.

"Waspada di jalan, tidak usah panik, tetap direkam/dividio apabila terjadi sesuatu untuk bahan barang bukti," imbau Ruslan.

Meski begitu, Ruslan mengakui sebelumnya sempat ada kejadian pemerasan berkedok pura-pura tertabrak kendaraan.

Sayangnya saat itu korban tidak membuat laporan. Namun, pelaku ketika itu sudah ditangkap.

"Dulu pernah ada, pelaku sudah diamankan. Kalau enggak salah kejadian di Tanah Abang. Pelakunya di bawa di Kedoya, korbannya tidak membuat laporan," ucap dia.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa