GridOto.com - Meskipun jarang rusak, bukan berarti noken as atau camshaft bisa digunakan selamanya.
Nyatanya, noken as yang berfungsi mengatur buka dan tutup klep di mesin 4-tak ini juga bisa mengalami keausan.
Keausan atau rusaknya noken as umumnya ditandai dengan ditemukannya baret atau kikisan pada permukaannya.
Terutama pada bagian yang bersentuhan langsung dengan pelatuk atau rocker arm.
Berikut dua penyebab noken as motor baret yang bisa bikin suara mesin jadi kasar.
Baca Juga: Dua Tanda Noken As Motor Mulai Baret, Banyak Yang Enggak Sadar!
1. Usia Pemakaian.
Kerusakan noken as yang paling umum disebabkan karena usia pemakaian.
"Yang paling umum tentunya karena usia pakai yang tinggi," buka Agung Prayitno dari bengkel JGP Motorcycle.
"Soalnya meskipun tergolong part yang jarang sekali rusak tetap saja semua ada masa pakainya," tambahnya.
Gesekan terus menurut yang terjadi antara permukaan noken as dengan rocker arm lama-lama akan mengikis noken as.
Makanya, tidak heran kalau motor-motor dengan usia pakai lebih dari 5 tahun bisa mulai mengalami keausan noken as.
2. Pelumasan Yang Kurang Maksimal.
Selain karena usia pakai tinggi, oli mesin berperan penting dalam usia pemakaian noken as.
Enggak sedikit motor baru sudah mengalami keausan noken as karena pelumasannya tidak maksimal.
Hal itu biasanya disebabkan karena pompa oli mesin atau jalur sirkulasi oli mesin yang sudah tersumbat.
Bisa dari gir pompa oli mesin yang rompal atau efek dari oli mesin palsu yang menyumbat jalur sirkulasi oli mesin.
Baca Juga: Oli Mesin Mobil Dibuka Menyusut, Ternyata Masalahnya dari Sini
"Pompa oli mesin yang tersumbat membuat aliran oli mesin yang naik ke head silinder jadi enggak maksimal," sahut Teguh dari Musashi Autoparts Indonesia, pabrikan noken as dan komponen gardan motor matic ini.
"Efeknya noken as enggak kesiram oli mesin," tuturnya saat ditemui di ICE BSD City, Tangerang Selatan, Banten.
Hal itu sudah tentu membuat tingkat keausan komponen yang mengatur gerak dan buka tutup klep menjadi sangat tinggi.
Sehingga akan berisiko noken as menjadi aus atau baret.
Nah, itu tadi dua penyebab noken as motor baret.
| Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR