GridOto.com – Gaes, ini lho sebabnya kenapa cat mobil bekas warna metallic gak akan sama setelah di cat ulang, simak.
Yap, pengecatan ulang mobil dengan warna cat metallic jadi tantangan tersendiri.
Masalah paling umum adalah warna yang tidak bisa persis sama dengan cat lama.
Baik terlalu gelap, terlalu terang, atau efek kilau metallic kurang nyambung.
Yap, jenis cat metallic memang lebih sulit dikerjakan dibanding cat solid biasa.
Salah satu penyebabnya adalah partikel logam halus yang terdapat dalam cat itu sendiri.
Partikel metallic itu bisa nyebar beda-beda tergantung cara semprotnya.
"Meskipun warna dasarnya sama, kalau teknik semprotnya beda dikit aja, hasil akhirnya bisa beda," jelas Putra.
Putra ini adalah pemilik bengkel Tirta Painting di Depok
Teknik tangan (hand spray) di bengkel rumahan juga punya keterbatasan dibanding cat oven pabrikan yang seragam, tambah putra.
Selain itu, sudut semprot dan tekanan angin juga berpengaruh besar.
Kalau nyemprotnya terlalu dekat atau kuat, flakes bisa numpuk.
"Kalau terlalu jauh, malah jadi pucat. Jadi harus dikira-kira, dan biasanya kita tes dulu di plat terpisah sebelum nyemprot ke bodi mobilnya," ujar Dodi dari bengkel Dodi Repair
Nah, gimana cara menyamakan cat metallic antara panel lama dan baru? Yaitu dengan teknik "blending".
Teknik menyemprot warna secara gradasi agar transisinya tidak terlihat kasar.
Namun, cara ini tetap butuh pengalaman dan feeling tukang cat lho gaes.
Yap, kadang konsumen pengennya cat langsung sama persis.
"Tapi saya biasanya jelasin dulu, metallic itu ada kemungkinan beda dikit. Yang penting tetap enak dilihat," tambah Putra.
Nggak hanya itu, kalau mobil sudah pernah dicat ulang sebelumnya tanpa referensi warna asli juga rentan mismatch.
Maka dari itu, pemilihan bahan cat dan komunikasi dengan tukang cat jadi kunci utama agar hasilnya tetap memuaskan.
Itulah, sebabnya setelah di cat ulang cat mobil metallic gak akan sama.
Baca Juga: Ini Beberapa Penyebab Kaki-Kaki Mobil Bekas Bunyi Saat Jalan
| Editor | : | ARSN |
KOMENTAR