Bagian Elektroda Busi Iridium Mobil Bisa Aus, Begini Tandanya

GridOto.com - Busi memiliki beberapa bagian, salah satunya elektroda tengah atau inti

Elektroda inti ini bertugas melontarkan bunga api untuk memulai proses pembakaran di dalam mesin.

Secara umum, mobil sekarang sudah menggunakan busi iridium.

Secara bahan, busi precious metal (PM) iridium ini mampu mengurangi keausan sampai tahan terhadap suhu tinggi.

Akan tetapi, elektroda busi iridium ini juga bisa mengalami keausan lho.

Busi iridium mobil minta ganti baru

Baca Juga: Apa Benar Bersihkan Busi Pakai Bensin Bikin Cepat Mati? Ini Faktanya

"Kalau secara ukuran, bahan iridium ini memang dibuat kecil dan runcing, tujuannya agar percikan bunga api fokus," buka Diko Oktaviano, OEM and Aftermarket Technical Support PT Nittera Mobility Indonesia produsen busi NGK 

"Elektroda busi iridium juga bisa mengalami keausan dan kita harus tahu tandanya," tambahnya.

Tanda bahwa busi iridium sudah mengalami keausan bisa dilihat dari ujung elektroda yang makin tumpul.

Ujung elektroda busi iridium akan mengalami pengikisan sehingga jadi kurang runcing.

Secar umur pakai, busi iridium jauh di atas bahan nikel atau platinum.

Ryan/GridOto.com

Elektroda busi iridium (kiri) runcing dan busi nikel (kanan) melebar biasa

Baca Juga: Biar Enggak Salah, Begini Cek Hasil Pembakaran Mesin Dari Busi

"Kalau di buku manual, busi iridium bisa dipakai sampai 100.000 kilometer," jelas Diko.

Akan tetapi setiap melakukan servis kita harus mengecek busi, apakah ada yang enggak normal terkait proses pembakaran.

Pemilik mobil harus tahu tanda kalau busi iridium sudah mengalami keausan.