Baru Tahu, Ternyata Toyota Indonesia Punya Dua Program Penting di Aceh

GridOto.com - Toyota Indonesia ternyata memiliki dua program penting di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (NAD).

Hal ini terungkap dari kunjungan Presiden Direktur Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) Nandi Julyanto ke provinsi yang dijuluki Serambi Mekkah ini (7/8/2025).

Yang pertama adalah Lean Manufacturing Laboratory (LML) di Universitas Syiah Kuala (USK), Banda Aceh.

LML di USK ini merupakan fasilitas bagai para mahasiswa untuk mempelajari Toyota Production System (TPS) sebagai bagian dari DNA Toyota.

TPS adalah sistem produksi asli yang dikembangkan oleh Toyota untuk mencapai produksi yang efisien dan berkualitas.

Dok. OTOMOTIF

Ilustrasi. Perakitan mobil di pabrik Toyota di Karawang, Jawa Barat.

Baca Juga: Mengintip Detail Toyota Urban Cruiser EV, BEV Keren Toyota-Suzuki

"Jadi Lean Manufacturing pada dasarnya adalah penerapan prinsip-prinsip TPS di berbagai industri," jelas Nandi dalam kuliah umum seputar kepemimpinan, Toyota Values, dan TPS.

Selain sebagai bagian dari inisiatif CSR Toyota di Indonesia, kehadiran LML menjadi bagian dari program link and match dunia industri dan pendidikan tinggi.

Tujuannya agar mahasiswa tidak hanya paham teori, tetapi juga siap memasuki dunia kerja dengan pemahaman praktis dan mindset perbaikan berkelanjutan (Kaizen).

Dalam paparannya mengenai Leadership & Toyota Value Sharing, Presdir TMMIN Nandi menjelaskan 7 (tujuh) nilai utama kepemimpinan Toyota yaitu Integritas, Visioner, Menghargai, Kepemilikan, Inovatif, Kerja Sama, dan Utarakan Berita Buruk (Bad News First) dengan Cepat.

“Secara keseluruhan, 7 Nilai Utama Toyota memberikan kerangka kerja yang kuat untuk kepemimpinan yang efektif," kata Nandi.

Toyota

"Toyota Eco Youth Mencari Bintang" di SMAN 2 Sabang, Pulau We

Baca Juga: Makin Canggih Aja, Ini Teknologi Baru Pada Toyota GR Corolla Hidrogen

Program penting kedua adalah "Toyota Eco Youth Mencari Bintang" di SMAN 2 Sabang, Pulau We.

Program ini merupakan bagian dari komitmen Toyota untuk mewujudkan pendidikan berkelanjutan dan inklusif bagi seluruh pelajar tingkat SLTA di Indonesia, termasuk mereka yang berada di wilayah 3T (terpencil, terluar, dan terdepan).

Melalui program Toyota Eco Youth “Mencari Bintang” ini, Toyota Indonesia secara proaktif memperluas jangkauan kompetisi TEY dengan menyasar daerah-daerah yang selama ini belum tersentuh oleh kegiatan serupa.

“TEY Mencari Bintang bukan sekadar program kompetisi, tetapi juga sebuah gerakan edukatif yang mengajak para pelajar sebagai generasi muda penerus bangsa untuk menjadi agen perubahan di lingkungannya,” tutup Nandi.