GridOto.com - Fenomena perang harga kini tengah ramai terjadi di industri otomotif Indonesia, khususnya segmen mobil baru.
Beberapa merek rela mengeluarkan produk dengan harga lebih murah dari kompetitornya, agar dilirik konsumen.
Bahkan, ada beberapa merek yang rela menurunkan harga jual produk mereka supaya bisa lebih murah, atau setidaknya menyamai banderol kompetitor.
Menanggapi fenomena perang harga ini, Fransiscus Soerjopranoto selaku Chief Operating Officer (COO) PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) memberikan komentarnya.
Menurut pria yang akrab disapa Frans ini, Hyundai tidak akan mengikuti tren perang harga tersebut.
Ia menjelaskan, strategi Hyundai adalah memberikan pelayanan sebaik mungkin kepada konsumen.
"Hyundai tidak akan masuk ke dalam kondisi perang harga. Kami akan memainkan yang namanya services atau value pelayanan kami ke konsumen," ucap Frans saat ditemui di ICE BSD beberapa hari lalu.
Lebih lanjut, Frans berpendapat perang harga tidak serta menaikkan penjualan.
Sebab, di tengah kondisi ekonomi saat ini perusahaan pembiayaan sangat selektif untuk menyetujui permohonan kredit nasabahnya.
Baca Juga: Fenomena Perang Harga Bikin Gaikindo Angkat Bicara, Ini Katanya
| Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR