Gridoto.com - Sentuhan dari Franco Morbidelli di race utama MotoGP Mugello kemarin (22/6/2024), membuat Maverick Vinales mengakhiri balap lebih cepat.
Vinales sendiri tampak kesal dengan manuver Morbidelli yang membuatnya terjatuh di lap 9.
Salah satu yang menjadi sorotan dari insiden ini adalah reaksi yang dikeluarkan Morbidelli setelah balap.
Banyak yang menganggap pembalap asal Italia ini kurang merasa bersalah terhadap apa yang menimpa Vinales.
Hal ini dikaitkan dengan apa yang disampaikan Morbidelli setelah balapan.
Baca Juga: Marquez dan Bagnaia Dipanggil Race Direction Usai Balapan MotoGP Italia 2025, Ada Apa Nih?
Bukan mengutamakan penyesalan atas insiden yang terjadi, Morbidelli malah menyampaikan kekecewaannya hanya finish di posisi 6 pada hari Minggu.
"Hasil akhir balapan sedikit membuat saya frustrasi. Sekali lagi, kami mencapai puncak pada hari Minggu. Start yang baik dan kecepatan balapan saya membuktikan hal ini. Saya membukukan lap tercepat," ujar Morbidelli dikutip dari Speedweek.
Setelah itu, baru pembalap tim Pertamina Enduro VR46 Racing Team ini memberikan penjelasan.
"Saya melakukan kesalahan di tikungan dan Maverick ada di sana. Kami berakhir dengan bertabrakan," tambahnya.
Banyak yang menganggap kalau saat kejadian sebenarnya tidak ada ruang untuk Morbidelli menyalip, namun ia menyangkal hal itu.
Baca Juga: Awalnya Ganas, Ini Penyebab Bagnaia Gagal Podium di MotoGP Italia 2025
"Jika saya ada di sana, berarti ada celah. Dan itu sudah pasti," ungkapnya sambil tertawa.
"Saya turut prihatin dengan bagaimana pertarungan itu berakhir," tutupnya.
Morbidelli sendiri mendapat hukuman dari juri balap atas tindakannya kepada Vinales.
Pembalap degan nomor start 21 ini dihukum dengan long lap pinalti.
Sayangnya Morbidelli tidak menyelesaikan long lap pinalti-nya dengan mulus sehingga harus diulang.
Alhasil, Morbidelli harus menjalankan dua kali long lap pinalti yang membuatnya susah mengejar pembalap di rombongan depan.
| Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR