Tidak hanya mencoba menyerang, geng motor tersebut juga membawa kabur barang milik warga yang tertinggal saat menyelamatkan diri.
“Mereka juga bawa kabur satu unit handphone dan tas berisi uang Rp 1 juta milik teman saya yang ketinggalan pas lari,” ucapnya.
Lebih mengkhawatirkan, menurut Andrian, kejadian serupa sudah sering terjadi di desanya.
Bahkan, pelaku disebut-sebut pernah menodongkan pistol kepada anak-anak di waktu Subuh.
“Peristiwa sebelumnya mereka pernah menodongkan pistol ke anak-anak sini Subuh sekitar jam 04.00 WIB."
"Jadi kejadian ini bukan sekali dua kali, tapi sering menyerang desa kami,” jelas dia.
Warga Desa Kreyo pun merasa waswas dan kecewa atas minimnya patroli dari aparat kepolisian di wilayah mereka.
Hingga kini, pihak kepolisian masih menyelidiki terkait aksi geng motor tersebut.
| Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR