Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Langsung Dari Ahlinya, Ini Efek Motor Tenggak Pertamax Dicampur Pertalite

Ferdian - Sabtu, 14 Juni 2025 | 16:30 WIB
Ilustrasi pemotor antre BBM Pertalite
Heru Dahnur/Kompas.com
Ilustrasi pemotor antre BBM Pertalite

GridOto.com - Jangan cuma demi irit sampai isi Pertamax dicampur Pertalite.

Meski pernah ada yang mencoba, nyatanya tidak banyak yang paham efek mencampur bahan bakar oktan rendah dan tinggi.

Dr. Ing. Zaenuri, Ahli Motor Bakar Institut Teknologi Bandung (ITB) pernah memberikan penjelasannya terkait hal ini.

Menurutnya, pencampuran jenis bensin seperti Pertalite (oktan 90) dengan Pertamax (oktan 92) atau Pertamax Turbo (oktan 98) bisa mempengaruhi proses pembakaran di ruang bakar.

"Oktan yang terkandung (di bensin) berfungsi sebagai lamanya waktu bensin bisa terbakar," terang pak Yus sapaan akrabnya.

Ketika dicampur, nilai oktan yang ada pada bensin dengan oktan lebih tinggi akan menurun saat dicampur dengan bensin beroktan lebih rendah.

Untuk bensin dengan oktan lebih rendah, pak Yus menjelaskan kalau belum tentu mengalami peningkatan nilai oktan signifikan saat dicampur dengan bensin beroktan lebih tinggi.

Baca Juga: Pedagang Bensin Digeruduk Polisi Pakaian Preman, Urusan Pertalite Rp 80 Ribu Per Liter

"Seharusnya nilai oktan tinggi bisa memiliki ketahanan detonasi lebih baik dan bisa terbakar sempurna dalam kompresi ruang bakar," ujar pak Yus.

"Karena nilai oktannya berubah, jadi ada potensi mesin detonasi, performa dari ledakan pembakarannya juga berkurang," sambungnya.

Selain berpotensi mempengaruhi angka oktan, menurut pak Yus mencampur bahan bakar berbeda jenis juga akan berpengaruh pada fungsi kandungan aditif yang umumnya ada di bensin dengan nilai oktan lebih tinggi.

Seperti pada bensin jenis Pertamax dan Pertamax Turbo memiliki kandungan aditif seperti PERTATEC yang punya kemampuan untuk membersihkan endapan kotoran pada mesin.

"Kalau dicampur konsistensi aditif yang ada jadi berkurang, fungsinya menurun," tutupnya.

Dengan begitu, bahan bakar yang dicampur cenderung membuat hasil pembakaran jadi kotor.

Editor : Hendra

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa