Selain itu, mengencangkan baut roda berlebihan bikin bagian drat yang menempel di hub teromol juga bisa slek.
Kalaupun tidak slek, mur roda nantinya akan sangat sulit dibuka ketika dibutuhkan.
"Kalau susah dibuka sama saja bikin susah kan, apalagi saat darurat yang enggak ada impact," terang Sub Department Marketing Brand PT Gajah Tunggal Tbk, Bayu Putra.
Jadi sebaiknya kencangkan roda secukupnya saja, kalau dirasa sudah terlalu kencang ya cukup ya gae.
Kalau ada kunci torsi lebih baik, mengencangkan mur roda bisa lebih akurat.
Baca Juga: Akhirnya Tahu, Ini Empat Ciri Bengkel Bodi dan Cat Mobil Bekas Yang Bagus Punya
| Editor | : | ARSN |
KOMENTAR