GridOto.com - Royal Enfield Himalayan versi listrik dengan nama sandi HIM-E tampaknya semakin mendekati tahap produksi.
Ini bermula foto prototipe terbaru yang tertangkap dicoba di Ladakh, India.
Peralihan dari gambaran kasar yang pertama kali diperkenalkan di EICMA 2023 ke model terbaru yang tampak siap produksi menunjukkan kemajuan besar dalam desain, teknologi, dan visi.
Dalam produksi motor listrik satu ini, ada beberapa yang ditekankan.
Seperti evolusi desain dimana versi terbaru tampil lebih kokoh sebagai motor petualang.
Lalu ada pengggunaan desain baterai yang terinspirasi dari gaya motor Flying Flea FF-C6 dan FF-S6.
Struktur rangka sekarang menggunakan aluminium CNC dan forged, menggantikan rangka teralis sebelumnya.
Lalu untuk suspensi, kini terlihat lebih premium dengan fork yang dapat disetel dan shockbreaker belakang Ohlins.
Baca Juga: Royal Enfield Resmi Meluncurkan Guerrilla 450 di IIMS 2025, Segini Harganya
Sistem pengereman tampaknya menggunakan Nissin, dengan cakram depan berukuran 310 mm.
Lengan ayun langsung terhubung ke motor listrik, desain umum di motor listrik untuk efisiensi struktural dan performa.
Pendekatan ini mirip dengan motor listrik seperti Harley-Davidson LiveWire dan Zero SR/F, menunjukkan Royal Enfield tak mau ketinggalan dalam inovasi.
Himalayan listrik ini tampaknya akan menjadi motor andalan Royal Enfield dalam memasuki dunia kendaraan listrik, bukan hanya untuk perkotaan, tapi juga sebagai motor petualang sejati.
Jika versi produksi nantinya sesuai dengan prototipe saat ini dengan komponen premium, desain tangguh, dan performa mumpuni motor ini bisa menjadi penantang serius di segmen motor listrik petualang yang sedang berkembang.
Melihat kesiapan prototipe ini, peluncuran resmi kemungkinan bisa terjadi pada akhir 2025 atau awal 2026 mungkin bertepatan dengan pameran EICMA berikutnya atau peluncuran khusus di kawasan Himalaya.
Lihat postingan ini di Instagram
| Editor | : | Naufal Nur Aziz Effendi |
| Sumber | : | Visordown.com |
KOMENTAR