Gridoto.com - Helm motor dengan tali pengikat model DD Ring atau Double D-Ring terkenal dengan keamanannya.
Terbukti dengan digunakannya tali pengikat helm model DD Ring sebagai standar helm balap seperti MotoGP dan balap bergengsi lainnya.
Pengikat model DD Ring terbukti tidak mudah copot jika dipasang dengan benar, dan tidak memiliki banyak komponen yang berisiko pecah jika terkena benturan.
Karena hal itu pengikat helm model DD Ring menjadi standar utama helm balap.
Meski begitu, ternyata ada bahaya yang mengintai jika helm dengan tali pengikat model DD Ring dipakai harian.
Baca Juga: Helm Baru JPX Sudah Pakai Magnet, Kalian Tahu Apa Fungsinya?
Hal ini diungkapkan Salomon Manalu selaku Brand Manager PT Jaya Plastik Mandiri (JP Industries) yang memproduksi helm merek JPX.
Menurutnya, helm dengan tali pengikat model DD Ring kurang praktis saat digunakan harian dan bisa memicu bahaya.
"Sistem pengaitan DD Ring enggak mudah penggunaannya jika dibandingkan micrometic buckle (microlock)," ujar Salomon.
Saat pakai helm dengan pengait microlock, pengguna tinggal menancapkan mekanis pengunci dengan satu Gerakan, maka helm sudah terkait dengan kencang.
Berbeda ketika gunakan helm DD Ring yang harus melakukan kepangan tali khusus agar bisa terkunci dengan sempurna.
Baca Juga: Busa Helm Rusak atau Kempis Bisa Diganti, Harga Cuma Segini
Bahayanya, karena kurang praktis tidak sedikit pengguna yang tidak mengikat tali DD Ring dengan benar ketika dipakai harian.
Saat terburu-buru dan pakai sarung tangan akan sulit mengikat tali dengan benar, makanya banyak yang tidak diikat.
"Hal itu yang lebih berbahaya karena helm menjadi lebih mudah lepas," tutur Salomon.
Makanya, saat menggunakan helm dengan tali pengikat model DD Ring pastikan selalu mengikatnya dengan benar.
Jika ingin yang lebih praktis namun tetap aman untuk harian, helm dengan tali pengikat model microlock bisa menjadi pilihan.
| Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR