"(Lokasi penjualan hasil curanmor) Ada di Pasuruan sedikit, di Gresik, tapi presentasinya tidak terlalu besar. Iya memang banyak juga yang (dijual) di media sosial, itu sedang menjadi PR," ujarnya.
Lebih lanjut, kata Luthfie, pihaknya tengah menyiapkan langkah untuk memberikan sosialisasi ke masyarakat.
Terkait upaya menjaga wilayah masing-masing dari aksi curanmor.
"Bahwa prinsipnya bagaimana menghilangkan kesempatan (curanmor), itu yang pertama dengan portal, dengan peningkatan patroli, dengan tiga pilar yang akan kita giatkan," jelasnya.
Selain itu, Luthfie juga akan menggandeng sejumlah tokoh masyarakat, agar membantu memberikan pembelajaran mengenai dampak buruk yang ditimbulkan, usai melakukan tindakan tersebut.
"Jadi makanya peran-peran para tokoh, tidak saja mengedukasi supaya tidak jadi pencuri, tapi juga mengedukasi bahwa memiliki kendaraan tanpa surat itu juga menyerupakan aib," ucapnya.
| Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR