GridOto.com - Momen unik ditunjukkan Marc Marquez pada hari pertama MotoGP Spanyol 2025 di Sirkuit Jerez.
Marc Marquez salah parkir motor dan hampir saja salah masuk garasi tim Gresini Racing, padahal sekarang dia adalah pembalap tim Ducati Lenovo.
Jadi setelah melaju di lintasan, Marquez kemudian masuk ke pit lane untuk kembali ke garasi timnya.
Namun entah karena nge-blank atau teringat memori lama musim lalu, Marquez malah melewatkan garasi tim Ducati Lenovo.
Padahal di sana sudah ada kru tim berseragam merah yang menunggunya, bahkan sampai memberikan isyarat tangan kepada sang rider.
Eh Marquez malah neloyor saja menuju garasi Fermin Aldeguer di tim Gresini Racing, sehingga membuat kru timnya berlari ke garasi sebelah seperti video berikut ini:
Hey @marcmarquez93, you're supposed to park it here ????#SpanishGP ???????? pic.twitter.com/w5Ks3AVoGf
— MotoGP™???? (@MotoGP) April 25, 2025
Di antara muka dua garasi kebetulan juga ada ayah Marc, Julia Marquez, yang terlihat celingukan ikut kebingungan di sana.
Mungkin Marc teringat memori lama musim lalu, ditambah ayahnya berada di situ jadi dia sampai hampir salah masuk garasi.
Baca Juga: Morbidelli Bongkar Strategi Marquez Bersaudara, Desak VR46 Menjiplaknya
Untungnya Marquez cepat sadar dan kemudian berjalan ke arah garasi tim yang benar, dan motornya pun langsung diamankan kembali oleh para kru.
Momen ini juga mengingatkan dengan kejadian lama yang dialami bintang F1 Lewis Hamilton, saat awal bergabung ke tim Mercedes dari McLaren 2013 silam.
Kala itu di F1 Malaysia Hamilton salah melakukan pitstop dengan akan melakukannya garasi tim McLaren, padahal seharusnya di depan garasi Mercedes.
Kru tim McLaren yang sedang menunggu pembalapnya terkaget-kaget, untungnya Hamilton langsung sadar dan kemudian melakukan pitstop di depan garasi timnya yang baru.
Marquez sendiri tampak tidak cukup puas dengan performanya pada hari pertama, yang hanya sanggup mengakhiri sesi practice di posisi keempat.
"Bukan hari yang mudah, kami kehilangan paruh pertama sesi free practice, membuat situasinya rumit dari perkiraan. Siangnya aku bisa menemukan ritmenya meski sedikit kesulitan dengan setting-nya," kata Marc kepada Sky Sports.
"Saat terakhir keluar trek, aku merasa baik tapi kami harus menemukan arah yang benar untuk memahami apa yang kami butuhkan untuk konsisten dan kencang," jelasnya.
| Editor | : | Dida Argadea |
KOMENTAR