Untuk keperluan penyelidikan lebih lanjut, Fortuner dinas Bupati saat ini telah diamankan di Polres Luwu Utara.
"Tadi utusan dari Pemkab Luwu Utara sudah ke Polres untuk dilakukan penyelidikan," ujarnya.
Menurut Syarifuddin, penyebab kecelakaan masih dalam proses penyelidikan, namun dugaan sementara disebabkan oleh sopir yang mengantuk.
"Untuk penyebab kecelakaan ini kami masih lakukan penyelidikan, kemungkinan karena mengantuk,” tuturnya.
Kondisi Fortuner mengalami sejumlah kerusakan, seperti kaca samping yang hancur, pintu depan dan belakang yang penyok, serta bumper depan yang rusak.
Saat ini, Fortuner dinas tersebut ditutupi dengan terpal berwarna biru dan pelat nomornya telah dicopot.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Luwu Utara, Kadir Budala, menyampaikan kondisi Bupati saat ini dalam keadaan sehat.
Namun, ia tidak merinci kondisi kesehatan Bupati secara detail pascakecelakaan.
"Saya sedang dalam perjalanan ke Kecamatan Rampi, informasi yang kami terima kondisi Pak Bupati sehat-sehat," jelas Kadir.
Sementara Wakil Bupati Luwu Utara, Jumail Mappile mengatakan, peristiwa tersebut berlangsung pada subuh dini hari sekitar pukul 04:30 WITA.
Saat itu, rombongan bupati dan wakil bupati ini hendak melaksanakan shalat Subuh.
Namun tiba-tiba mobil dinas Bupati menabrak median jalan.
Baca Juga: Tabrakan Dengan Harley-Davidson Street Glide Renville Antonio, Sopir Suzuki Carry Tak Memiliki SIM
"Pak Bupati tidak apa-apa, kondisinya tidak ada masalah, sopir juga demikian, cuma ada luka lecet sedikit karena mobil terbalik dan air bag mobil berfungsi,” kata Jumail saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, (10/4/25) sore menukil Kompas.com.
Lanjut Jumail, pasca kejadian, Bupati Andi sempat meneleponnya dan meminta untuk melanjutkan perjalanan menggunakan kendaraan lain ke Masamba Luwu Utara.
"Saya menyarankan agar tinggalkan lokasi dan lanjutkan ke Masamba saja dan sekarang sudah ada di Masamba," ucap Jumail.
| Editor | : | Dida Argadea |
KOMENTAR