3 Komponen Penting Teknologi Hybrid yang Jadi Gebrakan Baru Chery

GridOto.com - Secara resmi Chery Indonesia memperkenalkan teknologi hybrid terbarunya ke Indonesia pada Senin (24/3).

Teknologi hybrid ini nantinya akan hadir di Chery Tiggo 8 CSH.

Chery menyebut teknologi ini dengan sebutan Chery Super Hybrid (CSH).

Saat peluncuran teknologi CSH ini, Mr Zeng Shuo, Country Director of Chery Sales Indonesia (CSI) menjelaskan ada 3 komponen penting di dalamnya.

"Kita memberikan yang terbaik untuk teknologi hybrid dan ini generasi ke-5 yang juga top tier atau yang paling mutakhir," buka Zeng Shuo.

Tiga komponen penting teknologi Chery Super Hybrid (CSH)

Baca Juga: Chery Gerah Sama Hybrid Biasa, Cek Nih Mantapnya Chery Tiggo 8 CSH

"Pertama ada mesin Acteco engine H4J15 dengan kapasitas 1.500 cc TGDI turbocharged direct injection yang menghasilkan efisiensi thermal 44,5% lebih baik," jelasnya lagi.

Kompresi mesin dinaikan dipadukan juga dengan elektrikal kontrol turbocharged.

Gas buang juga lebih bersih dengan adanya EGR.

Komponen penting kedua ada stepless super hybrid DHT.

"Transmisi ini bisa menghasilkan 98,5% efisiensi mekanikal dan menggunakan double side water cooled sehingga pendinginan 25% lebih baik," sebut Zeng.

Teknologi Chery Super Hybrid (CSH) akan segera hadir di Indonesia

Baca Juga: Baru Prototipe, Intip Dulu Apa Saja Bocoran Fitur Chery Tiggo 8 CSH

Secara bobot bisa direduksi 10% lebih ringan dari generasi transmisi matik sebelumnya.

Komponen ketiga di teknologi CSH ini adalah baterai pack lithium phosphate.

Baterai ini sudah memenuhi IP68 sehingga tahan air dan debu.

Baterai dapat bekerja pada temperatur -35 derajat sampai 60 derajat celsius.

"Baterai ini bisa langsung disconnect arus listrik hanya dalam waktu 2 ms saja jika terjadi hal yang tidak diinginkan," ucapnya.

Teknologi Sistem hybrid Chery generasi ke-5

Baca Juga: Tertahan Security, Begini Suasana Pabrik Isuzu Lokasi Tempat Puluhan Chery Omoda Terbakar

Jadi kemungkinan baterai korsleting saat terjadi kecelakaan sangat minim sekali.

Baterai ini dipadukan dengan baterai manajemen system (BMS) yang bisa dipantau 24 jam penuh.

Ketiga paduan komponen ini bisa menghasilkan tenaga mesin mencapai 355 hp dan torsi 530 Nm.

"Kita memperkenalkan teknologi ini pertama kali di Indonesia hari ini untuk model setir kanan, jadi negara lain belum kita perkenalkan," tutupnya.

Oh iya, dalam peluncuran teknologi ini, dipajang juga Chery Tiggo 8 CSH AWD dan FWD.

Namun sayang, status mobil ini masih prototipe, jadi belum final model yang akan dijual di Indonesia ya.