Ia menduga, biaya perbaikan Mobilio-nya bisa mencapai puluhan juta rupiah.
Robin pun tengah mempertimbangkan untuk menjual mobilnya.
Namun, hingga kini, Robin belum mengevakuasi mobilnya. Mobil Robin masih terparkir di Mega Bekasi Hypermall.
"Ya mungkin saya perbaiki, terus jual aja. Dulu barunya Rp 280 jutaan. Kalau perbaiki resmi, kondisi enggak berat, minimal Rp 30 juta. Kalau berat, bisa di atas itu," tambah dia.
Warga lain bernama Evan (32) juga senasib dengan Robin.
Baca Juga: Viral Rush Terseret Banjir di Bekasi, Begini Cara Warga Selamatkan Nyawa Sopir
Pada Selasa pagi, Evan menitipkan mobilnya di lahan parkir Mega Bekasi Hypermall.
Evan lantas pergi ke Bandung untuk bekerja menggunakan travel yang pool-nya berada di mal tersebut.
Rencananya, Evan hanya ke Bandung kurang dari setengah hari dan setelahnya langsung kembali ke Bekasi.
"Terus selesai saya meeting di Bandung, balik lagi ke pool travel di Bandung, dapat info katanya di sini banjir," kata dia.
Begitu kembali ke Mega Bekasi Hypermall pada Selasa siang, Evan mendapati mobilnya terendam banjir sepenuhnya.
"Enggak bisa (dievakuasi) karena sudah se atap mobil ketinggian airnya," tambah dia.
Evan pun kini tengah memikirkan nasib mobilnya yang jika diservis estimasi biayanya bisa mencapai Rp 50 juta.
"Kalau diestimasikan sih bisa sampai Rp 50 jutaan untuk semua. Soalnya kayaknya itu kondisinya turun mesin juga ya," tambah dia.
| Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR