GridOto.com - Program Mudik Gratis di tahun 2025 ini nampaknya akan jadi mimpi saja bagi sebagian pemudik.
Hal ini makin sulit akibat kebijakan pemerintah yang tidak lagi menyediakan anggaran untuk program tersebut.
Keputusan ini diambil demi efisiensi anggaran, namun dampaknya dirasakan langsung oleh masyarakat kecil yang selama ini mengandalkan fasilitas mudik gratis untuk pulang kampung.
Hasil Survey Potensi Pergerakan Angkutan Lebaran 2024 yang dilakukan oleh Badan Kebijakan Transportasi Kementerian Perhubungan menunjukkan bahwa masyarakat kini lebih memilih angkutan umum sebagai moda transportasi utama saat mudik.
Data menunjukkan bahwa 39,32 juta orang atau 20,3 persen memilih kereta api antar kota, diikuti oleh 37,51 juta orang atau 19,37 persen yang memilih bus.
Sementara itu, jumlah pemudik yang menggunakan mobil pribadi dan motor mulai menurun dibanding tahun-tahun sebelumnya.
Perubahan tren ini seharusnya jadi momentum bagi pemerintah untuk terus mendukung penggunaan angkutan umum melalui program mudik gratis.
Selain meringankan beban masyarakat, program ini juga bertujuan mengurangi risiko kecelakaan dikarenakan tingginya penggunaan kendaraan pribadi di jalan raya.
Baca Juga: Sosok Ini Usul Mudik Motor Gratis Dihapus Saja, Alasan Boleh Dipertimbangkan
Tanpa anggaran dari pemerintah, penyelenggaraan mudik gratis tahun 2025 sepenuhnya diserahkan kepada Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
| Editor | : | Hendra |
KOMENTAR